Agus Siap Hadapi Sidang Tuntutan
A
A
A
DENPASAR - Terdakwa kasus pembunuhan terhadap Engeline Margriet Megawe (Angeline) Agus Tae Hamda May siap menghadapi sidang tuntutan yang digelar di Pengadilan Negeri Denpasar, Selasa (2/2/2016) ini.
Laki-laki asal Sumba ini hanya mengatakan siap hadapi sidang tuntutan yang akan dijatuhkan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU). "Siap, siap," kata Agus saat digiring ke ruang tahanan di Pengadilan Denpasar.
Saat ditanya apakah siap menerima hukuman apa pun yang akan dijatuhkan kepada dirinya, Agus pun menjawab,"Siap."
Di persidangan, Agus mengakui bahwa dirinya telah membantu Margriet Christina Megawe (Margareta) untuk menguburkan, membungkus, dan mengambilkan barang-barang yang dimasukkan dalam kuburan Angeline.
Di persidangan sebelumnya, Agus juga menyatakan bahwa yang membunuh Angeline adalah Margareta.
Dalam sidang di lokasi beberapa minggu lalu kedua terdakwa yaitu Agus dan Margareta bertengkar dan saling tuding. "Gara-gara Ibu (Margareta) saya ada di sini. Gara-gara Ibu saya dipenjara," kata Agus kepada Margareta.
Sementara, Margareta mengatakan, yang membunuh Angeline adalah Agus. "Saya tidak bersalah, yang membunuh itu Agus."
Laki-laki asal Sumba ini hanya mengatakan siap hadapi sidang tuntutan yang akan dijatuhkan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU). "Siap, siap," kata Agus saat digiring ke ruang tahanan di Pengadilan Denpasar.
Saat ditanya apakah siap menerima hukuman apa pun yang akan dijatuhkan kepada dirinya, Agus pun menjawab,"Siap."
Di persidangan, Agus mengakui bahwa dirinya telah membantu Margriet Christina Megawe (Margareta) untuk menguburkan, membungkus, dan mengambilkan barang-barang yang dimasukkan dalam kuburan Angeline.
Di persidangan sebelumnya, Agus juga menyatakan bahwa yang membunuh Angeline adalah Margareta.
Dalam sidang di lokasi beberapa minggu lalu kedua terdakwa yaitu Agus dan Margareta bertengkar dan saling tuding. "Gara-gara Ibu (Margareta) saya ada di sini. Gara-gara Ibu saya dipenjara," kata Agus kepada Margareta.
Sementara, Margareta mengatakan, yang membunuh Angeline adalah Agus. "Saya tidak bersalah, yang membunuh itu Agus."
(zik)