Pabrik Mebel Dibobol, Rp3,7 Miliar Raib
A
A
A
SERANG - Pabrik mebel PT Cipta Panel Buana (CPB) yang berlokasi di Jalan Raya Cikande Rangkasbitung, tepatnya di Desa Majasari, Kecamatan Jawilan, Kabupaten Serang, Banten disatroni kawanan maling.
Akibat aksi pencurian tersebut uang tunai senilai Rp3,4 miliar yang disimpan di dalam brankas raib. Informasi yang dihimpun, pelaku yang diduga berjumlah lebih dari empat orang merangsek masuk ke dalam area pabrik dengan memanjat pagar besi pabrik pada Senin 1 Februari 2016 pukul 03.00 WIB dini hari.
Kawanan pelaku masuk dan menyusuri setiap ruang mencari harta benda yang bisa diambil. Pelaku kemudian mendapatkan uang sebesar Rp17,5 juta, satu unit laptop dan 3 telepon genggam dari ruang akunting, kurang puas, pelaku kemudian mencari harta benda di ruang bagian keuangan.
Di ruangan itu terdapat tiga berangkas besi berisi uang miliaran rupiah. Para pelaku hanya berhasil membongkar satu berangkas yang isinya merupakan uang gaji karyawan senilai Rp3.486.843.000 serta uang milik koperasi senilai Rp100 juta.
Kepala Personalia PT CPB Yusuf Hasan mengatakan, total kerugian yang dialami perusahaan mencapai Rp3,7 miliar. “Pertama kali yang mengetahui (perampokan), petugas cleaning service tadi pagi yang akan membersihkan ruangan. Padahal ada petugas kemanan yang berjaga semalam,” ujar Yusuf, Senin 1 Februari 2016.
Kasus pencurian tersebut kemudian dilaporkan ke kepolisian. Berdasarkan pemeriksaan di lokasi, diketahui aksi perampokan terbilang cepat dan dilakukan kawanan yang sudah profesional.
Bahkan lima petugas keamanan yang bertugas pada malam kejadian tidak mengetahui aksi pencurian tersebut.
“Kita sudah lakukan olah TKP (tempat kejadian perkara), kini masih proses penyelidikan kita, dengan memeriksa sejumlah saksi termasuk petugas kemanan yang berjaga saat itu,” kata Kanit I Polres Serang Ipda Samsul Fuad.
Akibat aksi pencurian tersebut uang tunai senilai Rp3,4 miliar yang disimpan di dalam brankas raib. Informasi yang dihimpun, pelaku yang diduga berjumlah lebih dari empat orang merangsek masuk ke dalam area pabrik dengan memanjat pagar besi pabrik pada Senin 1 Februari 2016 pukul 03.00 WIB dini hari.
Kawanan pelaku masuk dan menyusuri setiap ruang mencari harta benda yang bisa diambil. Pelaku kemudian mendapatkan uang sebesar Rp17,5 juta, satu unit laptop dan 3 telepon genggam dari ruang akunting, kurang puas, pelaku kemudian mencari harta benda di ruang bagian keuangan.
Di ruangan itu terdapat tiga berangkas besi berisi uang miliaran rupiah. Para pelaku hanya berhasil membongkar satu berangkas yang isinya merupakan uang gaji karyawan senilai Rp3.486.843.000 serta uang milik koperasi senilai Rp100 juta.
Kepala Personalia PT CPB Yusuf Hasan mengatakan, total kerugian yang dialami perusahaan mencapai Rp3,7 miliar. “Pertama kali yang mengetahui (perampokan), petugas cleaning service tadi pagi yang akan membersihkan ruangan. Padahal ada petugas kemanan yang berjaga semalam,” ujar Yusuf, Senin 1 Februari 2016.
Kasus pencurian tersebut kemudian dilaporkan ke kepolisian. Berdasarkan pemeriksaan di lokasi, diketahui aksi perampokan terbilang cepat dan dilakukan kawanan yang sudah profesional.
Bahkan lima petugas keamanan yang bertugas pada malam kejadian tidak mengetahui aksi pencurian tersebut.
“Kita sudah lakukan olah TKP (tempat kejadian perkara), kini masih proses penyelidikan kita, dengan memeriksa sejumlah saksi termasuk petugas kemanan yang berjaga saat itu,” kata Kanit I Polres Serang Ipda Samsul Fuad.
(dam)