Komplotan Begal di Semarang Dibekuk Polisi

Jum'at, 22 Januari 2016 - 17:43 WIB
Komplotan Begal di Semarang...
Komplotan Begal di Semarang Dibekuk Polisi
A A A
SEMARANG - Aparat Polrestabes Semarang membekuk tiga begal motor yang sadis saat beraksi. Korbannya dihantam helm hingga kepalanya luka berat. Dalam waktu semalam, komplotan ini membegal dua motor.

Masing-masing pelaku, Feri Junianto (26) Nur Cahyo,21 dan M Ali,19, ketiganya warga Kecamatan Semarang Tengah, Kota Semarang.

Mereka pada Sabtu 16 Januari 2016 malam, membegal dua motor pedagang. Pertama adalah pedagang tempe, dibegal motor lengkap dengan keranjang dagangannya berisi 35 kg tempe. Korban lain adalah seorang perempuan pedagang sayur dan kerupuk.

Korban pernama bernama Asrofi (38),warga Tawangmas, Kecamatan Semarang Barat. Sabtu itu, sekira pukul 02.30 WIB, melintas di Jalan Brigjen Sutoyo Semarang alias Kawasan Kampung Kali.

Korban mengendarai Suzuki Smash H 6731 YS, lengkap dengan keranjang berikut tempe yang hendak dijualnya.

Di lokasi, korban dihadang komplotan pelaku. "Saya pukul pakai helm. Lalu motornya saya ambil," kata pelaku Feri di Mapolrestabes Semarang, Jumat (22/1/2016).

Keranjang lengkap berisi tempe itu, oleh pelaku diletakkan di depan salah satu rumah warga di kawasan tempat tinggalnya. Sementara, motor hasil begal disembunyikan di rumah.
Di keranjang tempe itu, ternyata ada sebilah pisau yang langsung diambil pelaku untuk kembali membegal motor.

Betul saja, sekira satu jam kemudian, di daerah Kaligarang Semarang, komplotan ini kembali membegal motor. Kali ini, korbannya seorang ibu.

Korban adalah pedagang sayur dan kerupuk yang melintas di lokasi menggunakan motor Yamaha Jupiter MX nomor polisi H 5613 UR. Korban bernama Sri Wantini, diancam menggunakan pisau, motornya dibawa kabur.

Berbeda dengan insiden pertama, kali ini dagangan korban tak ikut dibawa, ditinggal saja bersama korbannya. "Motornya belum sempat dijual," lanjutnya.

Wakil Kepala Polrestabes Semarang AKBP Ade Sapari, menyebut, kurang dari 24 setelah beraksi, pelaku bisa ditangkap. Tepatnya pada Sabtu, sekira pukul 21.00 WIB.

"Penangkapan di lokasi berbeda. Dua di Kelurahan Kembangsari Semarang, satu di sebuah warung di Jalan Thamrin Semarang. Masih ada pelaku lain yang kami kejar," kata dia.

Tiga pelaku yang sudah ditangkap itu kini ditahan di Mapolrestabes Semarang untuk penyidikan lebih lanjut.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2175 seconds (0.1#10.140)