Pesan Politik ISIS untuk Pemerintah Indonesia

Jum'at, 15 Januari 2016 - 16:48 WIB
Pesan Politik ISIS untuk Pemerintah Indonesia
Pesan Politik ISIS untuk Pemerintah Indonesia
A A A
YOGYAKARTA - Pakar Timur Tengah Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) Dr Sidik Jatmika mengatakan, serangan bom di Sarinah, Jakarta merupakan salah satu cara ISIS dalam memberikan pesan kepada pemerintah Indonesia.

"Aksi teror yang dilakukan oleh ISIS tersebut pasti ingin menyampaikan pesan politik. Nah, pesan tersebut dilakukan dengan aksi-aksi kekerasan di tempat strategis yang sering dijadikan tempat nongkrong," katanya, Jumat (15/1/2016).

Ditambahkan dia, pesan yang tersimpan di balik aksi teror kali ini adalah ISIS telah merasa semakin sulit menciptakan sebuah negara Islam. Mereka merasa membutuhkan lebih banyak dukungan dari seluruh umat Islam.

"Oleh karenanya ISIS saat ini merambah ke Asia Tenggara. ISIS merasa saat ini posisinya di Suriah semakin terdesak. Cara yang dirasa cukup ampuh dan efektif dilakukan guna meraih dukungan ialah dengan menggunakan media sosial," jelasnya.

Terkait tanggapan pemerintah terhadap aksi teror sendiri menurut Sidik sudah bagus. Baginya, upaya yang dilakukan pemerintah dengan memberikan pemahaman yang baik kepada masyarakat Indonesia terkait aksi teror sudah baik.

"Pemerintah sudah bagus dengan memberikan pengarahan dan pemahaman terkait organisasi yang seharusnya diikuti dan tidak diikuti. Selain itu, pemerintah bersama ormas-ormas besar di Indonesia berusaha menangkal pergerakan tersebut," ujarnya.

Sidik menambahkan, pemikiran ISIS jihad dengan cara kekerasan tidak sesuai dengan pemikiran mayoritas umat Islam di Indonesia. "Islam di Indonesia itu rahmatan lilalamin, tidak menyukai kekerasan," imbuhnya.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.9054 seconds (0.1#10.140)