Giyono Ditemukan Tewas di Pantai Caruban Rembang
A
A
A
SEMARANG - Korban kecelakaan laut kembali ditemukan dalam kondisi tewas. Kali ini korban bernama Giyono, warga Dukuh Tawang Rejo, RT 06/RW 02, Desa Clering, Kecamatan Keling, Kabupaten Jepara.
Informasi yang diterima KORAN SINDO, korban ditemukan meninggal dunia di Pantai Caruban, Lasem, Kabupaten Rembang, Senin (21/12/2015) pukul 04.30 WIB.
"Betul korban sudah ditemukan. Dievakuasi pukul 10.00 tadi, langsung dibawa ke RSUD Rembang," kata Humas Basarnas Kantor SAR Semarang Zulhawary Agustianto, Senin (21/12/2015).
Sebelumnya, Giyono beserta adiknya, Giyarto, sama-sama warga Jepara, mengalami kecelakaan. Perahu mereka terempas ombak di Perairan Clering-Tayu, pada Kamis (17/12/2015) malam.
Berbeda dengan kakaknya, Giyarto berhasil diselamatkan nelayan dari Tayu, Pati.
Pada Sabtu (19/12/2015), Tim SAR juga mengevakuasi jenazah Zaenudin (18), warga Srikaton Timur 1 RT 07/ RW05, Purwoyoso, Kecamatan Ngaliyan Semarang, di perairan masuk kawasan Desa Menco, Kabupaten Demak. Korban sebelumnya tenggelam terempas ombak di Pantai Tirang Semarang, Rabu (16/12/2015) sore.
Kecelakaan laut pada pekan kedua Desember ini di Jawa Tengah juga menimpa nelayan di Perairan Demak.
Korban bernama Muntahar (50), warga Karang Aji RT 21/RW 03,Kecamatan Kedung, Kabupaten Jepara. Korban melaut bersama anaknya, Muthabiin (30), pada Rabu (16/12/2015).
Mereka melaut dengan perahu kayu tanpa alat navigasi, tersesat hingga perairan Semarang. Sadar rute perairannya tersesat, Kamis (17/12) mereka rencana kembali ke Jepara. Berbalik arah. Namun, pada Jumat (18/12) sekira pukul 07.00 WIB, musibah terjadi.
Informasi yang diterima KORAN SINDO, korban ditemukan meninggal dunia di Pantai Caruban, Lasem, Kabupaten Rembang, Senin (21/12/2015) pukul 04.30 WIB.
"Betul korban sudah ditemukan. Dievakuasi pukul 10.00 tadi, langsung dibawa ke RSUD Rembang," kata Humas Basarnas Kantor SAR Semarang Zulhawary Agustianto, Senin (21/12/2015).
Sebelumnya, Giyono beserta adiknya, Giyarto, sama-sama warga Jepara, mengalami kecelakaan. Perahu mereka terempas ombak di Perairan Clering-Tayu, pada Kamis (17/12/2015) malam.
Berbeda dengan kakaknya, Giyarto berhasil diselamatkan nelayan dari Tayu, Pati.
Pada Sabtu (19/12/2015), Tim SAR juga mengevakuasi jenazah Zaenudin (18), warga Srikaton Timur 1 RT 07/ RW05, Purwoyoso, Kecamatan Ngaliyan Semarang, di perairan masuk kawasan Desa Menco, Kabupaten Demak. Korban sebelumnya tenggelam terempas ombak di Pantai Tirang Semarang, Rabu (16/12/2015) sore.
Kecelakaan laut pada pekan kedua Desember ini di Jawa Tengah juga menimpa nelayan di Perairan Demak.
Korban bernama Muntahar (50), warga Karang Aji RT 21/RW 03,Kecamatan Kedung, Kabupaten Jepara. Korban melaut bersama anaknya, Muthabiin (30), pada Rabu (16/12/2015).
Mereka melaut dengan perahu kayu tanpa alat navigasi, tersesat hingga perairan Semarang. Sadar rute perairannya tersesat, Kamis (17/12) mereka rencana kembali ke Jepara. Berbalik arah. Namun, pada Jumat (18/12) sekira pukul 07.00 WIB, musibah terjadi.
(zik)