Batik Air Tergelincir, Menhub: Ini Insiden Serius

Jum'at, 06 November 2015 - 19:54 WIB
Batik Air Tergelincir,...
Batik Air Tergelincir, Menhub: Ini Insiden Serius
A A A
JAKARTA - Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengatakan, pesawat Batik Air yang tergelincir di Bandara Adisutjipto Yogyakarta semaksimal mungkin akan ditangani PT Angkasa Pura I bersama koordinasi pihak terkait.

Menurut laporan yang diterimanya, landasan atau runway dalam kondisi tak mengganggu penerbangan lain.

"Yang saya dapat laporan runwaynya tak terganggu, jadi, saya kira oke ya, supaya bisa digeser saya bilang nggak usah nunggu apa begini ya, semaksimal mungkin ditangani," kata dia di kantornya, Jumat (6/11/2015).

Dia juga mengatakan sudah meminta Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk melakukan investigasi penyebab tergelincirnya pesawat tersebut.

"Prosedur lain, kita akan panggil pilotnya dan menanyakan kenapa bisa sampai tergelincir," ucap dia.

Menurut dia, terdapat 1.800 movement atau pergerakan pesawat di Indonesia. Sementara, Bandara Adisutjipto merupakan bandara yang 100 persen aman untuk diterbangi.

"Ada 1.800 pergerakan pesawat komersial di Indonesia dalam sehari. Kalau ada satu yang tergelincir, tentu akan kita cari tahu. Yang pasti ini merupakan insiden serius," ujar dia.

Dia menambahkan, pihaknya juga akan membekukan izin terbang pilot hingga proses investigasi bisa diketahui maksimal 90 hari.

Mengenai kondisi landasan dalam keadaan hujan, kata Jonan, akan dicari tahu penyebabnya. "Idealnya, memang ada alat pengukur air di bandara jika terjadi hujan. Itu yang memang harus disediakan," pungkas dia.

Seperti diketahui, pesawat Batik Air dengan rute penerbangan Cengkareng-Yogyakarta dengan nomor penerbangan ID 6380 mengalami incident overshoot pada saat mendarat pukul 15.05 di Bandara Adisutjipto Yogyakarta.

Berdasarkan keterangan resmi Lion Air Group, pesawat dengan registrasi PK LBO ini dipiloti oleh Kapten Oscar Mirza berikut Kopilot Dana Aviantara beserta lima awak kabin

Dalam insiden itu, tak ada penumpang yang cedera.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5443 seconds (0.1#10.140)