Puluhan Rumah Semi Permanen di Tamalate Ludes Terbakar
A
A
A
MAKASSAR - Kebakaran hebat melanda pemukiman padat penduduk. Puluhan rumah warga dengan cepat ludes dilalap si jago merah karena sebagian besar bangunan dibuat semi permanen.
Pemadam kebakaran pun terus berusaha menjinakkan api dengan terus menyemprotkan air ketitik api. Warga pun hanya bisa menangis histeris melihat kediaman mereka dilalap si jago merah.
Kebakaran hebat ini terjadi di Jalan Manuruki, Kecamatan Tamalate, Makassar. Api yang dengan cepat berkobar hebat membuat ratusan warga yang berada di sekitar lokasi panik.
Sejumlah warga berusaha menjinakkan besarnya kobaran api dengan alat seadanya. Sebagian lagi berusaha menyelamatkan barang berharga miliknya.
Menurut salah satu korban kebakaran, api berasal dari salah satu rumah bengkel. Dikatakannya, tiba-tiba kobaran api besar dan terus bertambah besar. Hal ini membuat warga panik.
Hingga kini, belum ada laporan korban jiwa ataupun luka akibat kebakaran. Belum diketahui pasti jumlah rumah yang terbakar. Namun diperkirakan lebih dari 30 unit rumah ludes dilalap api dan kerugian ditaksir ratusan juta rupiah.
Api pun baru dapat dijinakkan setelah tiga jam kemuadian.
Pemadam kebakaran pun terus berusaha menjinakkan api dengan terus menyemprotkan air ketitik api. Warga pun hanya bisa menangis histeris melihat kediaman mereka dilalap si jago merah.
Kebakaran hebat ini terjadi di Jalan Manuruki, Kecamatan Tamalate, Makassar. Api yang dengan cepat berkobar hebat membuat ratusan warga yang berada di sekitar lokasi panik.
Sejumlah warga berusaha menjinakkan besarnya kobaran api dengan alat seadanya. Sebagian lagi berusaha menyelamatkan barang berharga miliknya.
Menurut salah satu korban kebakaran, api berasal dari salah satu rumah bengkel. Dikatakannya, tiba-tiba kobaran api besar dan terus bertambah besar. Hal ini membuat warga panik.
Hingga kini, belum ada laporan korban jiwa ataupun luka akibat kebakaran. Belum diketahui pasti jumlah rumah yang terbakar. Namun diperkirakan lebih dari 30 unit rumah ludes dilalap api dan kerugian ditaksir ratusan juta rupiah.
Api pun baru dapat dijinakkan setelah tiga jam kemuadian.
(san)