Gerebek Kampung Narkoba di Batam, Polisi Angkut Puluhan Orang
A
A
A
BATAM - Kampung narkoba di Batam yang berada di Kampung Aceh, Kelurahan Mukakuning, Kecamatan Seibeduk, hari ini digerebek petugas Polresta Barelang. Selain menjadi sarang narkoba, kampung ini juga menjadi sarang judi.
Dalam penggerebekan itu, petugas kepolisian berhasil mengamankan puluhan orang. Salah seorang di antaranya adalah seorang perempuan. Saat ditangkap, perempuan itu sedang melayani para pejudi jackpot.
"Baru empat hari bekerja di sini. Tidak pakai sabu, berani di tes kalau makai. Saya tadi kaget lihat polisi datang," kata Badri, perempuan itu saat digiring polisi, Rabu (16/9/2015).
Terpisah, Bunda, salah seorang warga mengatakan, penggerebekan di kampung ini sudah dilakukan tiga kali. Kendati sudah beberapa kali digerebek, pada penggerebekan kali ini warga kembali panik dan kaget.
"Kemarin, Selasa 15 September 2015 pagi, polisi datang juga kemari. Ada lima kali tembakan terdengar. Namun hari ini tidak ada terdengar," terangnya.
Sebagai warga Kampung Aceh, Bunda mengaku senang dengan adanya penggerebekan itu. Dia berharap, dengan adanya penggerebekan itu, aktivitas peredaran narkoba dan judi di kampungnya bisa hilang.
"Kami berharap kepada polisi supaya serius memberantas narkoba dan judi di kampung ini. Selama ini, sudah banyak istri orang yang datang dan berkelahi dengan suaminya, karena main narkoba dan judi di kampung ini," jelasnya.
Sementara itu, salah seorang anggota polisi yang enggan menyebutkan namanya mengatakan, para pelaku dan barang bukti akan dibawa ke Polresta Barelang. "Akan dibawa ke polres semuanya," pungkasnya.
Dalam penggerebekan itu, petugas kepolisian berhasil mengamankan puluhan orang. Salah seorang di antaranya adalah seorang perempuan. Saat ditangkap, perempuan itu sedang melayani para pejudi jackpot.
"Baru empat hari bekerja di sini. Tidak pakai sabu, berani di tes kalau makai. Saya tadi kaget lihat polisi datang," kata Badri, perempuan itu saat digiring polisi, Rabu (16/9/2015).
Terpisah, Bunda, salah seorang warga mengatakan, penggerebekan di kampung ini sudah dilakukan tiga kali. Kendati sudah beberapa kali digerebek, pada penggerebekan kali ini warga kembali panik dan kaget.
"Kemarin, Selasa 15 September 2015 pagi, polisi datang juga kemari. Ada lima kali tembakan terdengar. Namun hari ini tidak ada terdengar," terangnya.
Sebagai warga Kampung Aceh, Bunda mengaku senang dengan adanya penggerebekan itu. Dia berharap, dengan adanya penggerebekan itu, aktivitas peredaran narkoba dan judi di kampungnya bisa hilang.
"Kami berharap kepada polisi supaya serius memberantas narkoba dan judi di kampung ini. Selama ini, sudah banyak istri orang yang datang dan berkelahi dengan suaminya, karena main narkoba dan judi di kampung ini," jelasnya.
Sementara itu, salah seorang anggota polisi yang enggan menyebutkan namanya mengatakan, para pelaku dan barang bukti akan dibawa ke Polresta Barelang. "Akan dibawa ke polres semuanya," pungkasnya.
(san)