45 Kelompok Tani Terima Bantuan Traktor
A
A
A
SERDANGBEDAGAI - Sebanyak 45 kelompok tani (koptan) yang tersebar dari 13 kecamatan di Kabupaten Serdangbedagai (Sergai), mendapat bantuan handtraktor .
Kelompok tani ini mendapat handtraktor Quick G-3000 Zeva dengan mesin disel Kubota RD-85 DI 125. Secara simbolis penyerahan tersebut diberikan Plh Bupati Haris Fadillah di Lapangan Desa Sei Rejo, Kecamatan Sei Rampah, Selasa (26/8). Turut hadir anggota DPRD Sergai, Sayuti Nur dan Togar Situmorang; Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan, Mega Hadi; Kepala Dinas Pertanian Peternakan, Safaruddin; serta Camat Sei Rampah, Dimas Kurnianto.
Haris berharap, pemberian handtraktor ini mampu mendukung peningkatan produksi padi para petani. Apalagi Sergai dikenal sebagai salah satu daerah lumbung padi di Sumut. “Kami berharap produksi beras dari tahun ke tahun terus meningkat,” katanya. Sergai memiliki area persawahan seluas 39.827 hektare (ha).
Persawahan tersebut terdiri dari 33.556 ha sawah irigasi dan 6.271 ha sawah tidak beririgasi. Bantuan handtraktor disebar ke 13 kecamatan, meliputi Kecamatan Pantai Cermin, Teluk Mengkudu, Tebing Syahbandar, Sei Bamban, Sei Rampah, Tebingtinggi, Dolok Masihul, Tanjung Beringin, Sipispis, Serba Jadi, Pegajahan, Perbaungan, dan Bandar Khalipah.
Haris menambahkan, sebagai alternatif untuk meningkatkan produksi padi, Pemkab Sergai menggenjot lewat peningkatan intensitas pertanian (IP). Dari pola satu kali tanam menjadi dua kali tanam, dan dari dua kali menjadi tiga kali tanam. Selain itu, diselingi komoditi palawija, sayur-sayuran, maupun buah-buahan semusim dengan perbaikan jaringan irigasi.
“Semua dibarengi penerapan teknologi baru, seperti penggunaan benih unggul bersertifikat, perbaikan cara bercocok tanam, penggunaan pupuk berimbang, pengaturan penggunaan air, pengendalian hama terpadu, dan perbaikan pascapanen,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Peternakan Kabupaten Sergai, Safaruddin, memaparkan, penyaluran handtraktor merupakan upaya khusus menuju swasembada beras melalui percepatan tanam dan tanam serempak. Kelompok tani yang mendapat bantuan handtraktor dipilih setelah mengajukan usulan dan diverifikasi oleh tim teknis. “Setelah mendapat bantuan handtraktor ini, kami berharap pada tahun ini target sasaran tanam mencapai 410.607 ton,” ungkap Safaruddin.
Sementara Maju P Butarbutar, seorang pengurus kelompok tani asal Kecamatan Sei Rampah, mengaku senang atas bantuan handtraktor yang diterimanya. “Kami akan menggunakannya untuk menggarap sawah dengan lebih baik lagi,” katanya.
Erdian Wirajaya
Kelompok tani ini mendapat handtraktor Quick G-3000 Zeva dengan mesin disel Kubota RD-85 DI 125. Secara simbolis penyerahan tersebut diberikan Plh Bupati Haris Fadillah di Lapangan Desa Sei Rejo, Kecamatan Sei Rampah, Selasa (26/8). Turut hadir anggota DPRD Sergai, Sayuti Nur dan Togar Situmorang; Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan, Mega Hadi; Kepala Dinas Pertanian Peternakan, Safaruddin; serta Camat Sei Rampah, Dimas Kurnianto.
Haris berharap, pemberian handtraktor ini mampu mendukung peningkatan produksi padi para petani. Apalagi Sergai dikenal sebagai salah satu daerah lumbung padi di Sumut. “Kami berharap produksi beras dari tahun ke tahun terus meningkat,” katanya. Sergai memiliki area persawahan seluas 39.827 hektare (ha).
Persawahan tersebut terdiri dari 33.556 ha sawah irigasi dan 6.271 ha sawah tidak beririgasi. Bantuan handtraktor disebar ke 13 kecamatan, meliputi Kecamatan Pantai Cermin, Teluk Mengkudu, Tebing Syahbandar, Sei Bamban, Sei Rampah, Tebingtinggi, Dolok Masihul, Tanjung Beringin, Sipispis, Serba Jadi, Pegajahan, Perbaungan, dan Bandar Khalipah.
Haris menambahkan, sebagai alternatif untuk meningkatkan produksi padi, Pemkab Sergai menggenjot lewat peningkatan intensitas pertanian (IP). Dari pola satu kali tanam menjadi dua kali tanam, dan dari dua kali menjadi tiga kali tanam. Selain itu, diselingi komoditi palawija, sayur-sayuran, maupun buah-buahan semusim dengan perbaikan jaringan irigasi.
“Semua dibarengi penerapan teknologi baru, seperti penggunaan benih unggul bersertifikat, perbaikan cara bercocok tanam, penggunaan pupuk berimbang, pengaturan penggunaan air, pengendalian hama terpadu, dan perbaikan pascapanen,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Peternakan Kabupaten Sergai, Safaruddin, memaparkan, penyaluran handtraktor merupakan upaya khusus menuju swasembada beras melalui percepatan tanam dan tanam serempak. Kelompok tani yang mendapat bantuan handtraktor dipilih setelah mengajukan usulan dan diverifikasi oleh tim teknis. “Setelah mendapat bantuan handtraktor ini, kami berharap pada tahun ini target sasaran tanam mencapai 410.607 ton,” ungkap Safaruddin.
Sementara Maju P Butarbutar, seorang pengurus kelompok tani asal Kecamatan Sei Rampah, mengaku senang atas bantuan handtraktor yang diterimanya. “Kami akan menggunakannya untuk menggarap sawah dengan lebih baik lagi,” katanya.
Erdian Wirajaya
(ars)