Sekolah Penuh Debu Gunung Gamalama, 98 Siswa Pilih Bermain
A
A
A
TERNATE - Karena sekolah diselimuti debu vulkanik Gunung Gamalama, 98 anak terpaksa tidak bisa bersekolah.
Saat ditemui di Aula UPTD SKB Ternate, Rabu (22/7/2015), anak-anak pengungsi Gunung Gamalama hanya menghabiskan waktu dengan cara bermain.
Mereka menghabiskan waktu di halaman tempat mereka dan keluarganya mengungsi. Selain seragam yang tertinggal di rumah, sekolah mereka juga masih diselimuti debu vulkanik Gunung Gamalama.
Kepala UPTD SKB Ternate Udin Abubakar mengatakan, pada hari pertama tahun ajaran baru Rabu ini, 98 anak yang terdaftar di sekolah berbeda di Kelurahan Lotto, Kecamatan Pulau Ternate, Kota Ternate, Maluku Utara, terpaksa membolos.
Jumlah sementara warga yang telah dievakuasi sebanyak 1.470 orang, berasal dari dua kelurahan terdampak debu vulkanik Gunung Gamalama.
Saat ditemui di Aula UPTD SKB Ternate, Rabu (22/7/2015), anak-anak pengungsi Gunung Gamalama hanya menghabiskan waktu dengan cara bermain.
Mereka menghabiskan waktu di halaman tempat mereka dan keluarganya mengungsi. Selain seragam yang tertinggal di rumah, sekolah mereka juga masih diselimuti debu vulkanik Gunung Gamalama.
Kepala UPTD SKB Ternate Udin Abubakar mengatakan, pada hari pertama tahun ajaran baru Rabu ini, 98 anak yang terdaftar di sekolah berbeda di Kelurahan Lotto, Kecamatan Pulau Ternate, Kota Ternate, Maluku Utara, terpaksa membolos.
Jumlah sementara warga yang telah dievakuasi sebanyak 1.470 orang, berasal dari dua kelurahan terdampak debu vulkanik Gunung Gamalama.
(zik)