Macet di Tol Cipali Capai 20 Km, Ambil Jalan Ini

Selasa, 21 Juli 2015 - 17:09 WIB
Macet di Tol Cipali Capai 20 Km, Ambil Jalan Ini
Macet di Tol Cipali Capai 20 Km, Ambil Jalan Ini
A A A
SUBANG - Memasuki H+4 Lebaran, volume kendaraan pemudik yang hendak menuju Jakarta lewat Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) melonjak, hingga terjadi kemacetan panjang.

Bahkan hingga sore ini, antrean kendaraan arus balik di Tol Cipali sudah menembus kilometer 94 dengan panjang kemacetan diperkirakan mencapai 20 kilometer.

Selain di jalur tol, antrean kendaraan sepanjang lebih tiga kilometer juga terjadi di gerbang keluar Tol Kalijati.

"Antrean arus disebabkan volume kendaraan terus bertambah banyak. Antreannya panjang banget," ujar Komandan Regu (Danru) Patroli Jalan Raya (PJR) Tol Cipali Pos Cilameri Subang Aiptu Sumadi Prakasa, Selasa (21/7/2015).

Selain dipicu peningkatan jumlah kendaraan, kemacetan panjang di ruas tol tersebut juga akibat tidak tertampungnya kendaraan yang mampir di rest area yang tersedia.

Sedangkan antrean di gerbang keluar tol, diduga disebabkan lambannya proses transaksi pembayaran tiket. "Untuk mengurangi antrean kendaraan, pengelola tol sampai perlu membuka 15 gerbang keluar," ucapnya.

Terpisah, Kasat Lantas Polres Subang AKP S Ridwan mengatakan, puncak arus balik berlangsung malam ini hingga besok pagi. Untuk menghindari kemacetan, pihaknya mengimbau para pemudik keluar di gerbang tol Kalijati.

"Sebaiknya mengambil jalur tengah Subang-Cipeundeuy menuju Sadang Purwakarta. Peningkatan kendaraan masih akan terjadi hingga besok. Pengelola tol sudah membuka sekitar 15 gerbang keluar untuk mengurangi antrian kendaraan," terangnya.

Berbeda dengan situasi lalin di Tol Cipali, kondisi beberapa jalur mudik lainnya, seperti jalur tengah Sadang-Subang-Cikamurang dan jalur selatan Wanayasa-Jalancagak-Sumedang, justru sepi.

Hanya jalur pantura yang masih ramai dilintasi arus balik pemudik yang didominasi kendaraan motor dan truk. "Kalau jalur tengah dan selatan situasinya sepi. Kondisi arus lalulintasnya hampir sama ketika arus mudik berlangsung," jelasnya.

Sementara untuk jalur Jalancagak yang menuju Ciater dan Lembang Bandung, kondisinya padat.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8693 seconds (0.1#10.140)