Politisi Partai NasDem Tertangkap Nyabu
A
A
A
MAKASSAR - Wakil Ketua DPC Partai Nasionalis Demokrat (NasDem) Kabupaten Gowa, Abdul Rahman diciduk aparat saat pesta sabu di Jalan Katangka Lorong 30, Kecamatan Rappocini, Makassar, Sabtu (11/7/2015) siang.
Rahman ditangkap bersama dengan tiga rekannya yakni Hermanto, Marzuki dan Muhammad Asfan. Keempat pelaku narkoba ini diamankan beserta barang bukti satu alat bong, korek api, dan satu sachet yang berisi kristal bening diduga berisi sabu.
Kapolsek Rappocini Makassar AKP Muari mengatakan jika keempat pelaku sedang dalam pemeriksaan lebih lanjut. Anggota yang melakukan pengembangan berhasil mengidentifikasi pengedarnya namun berhasil kabur.
"Sampel tes urine keempat pelaku telah kami kirim ke Laboratorium dan Forensik (Labfor) beserta barang bukti narkoba ," ujar Muari.
Ditempat terpisah, juru bicara DPW NasDem Sulsel Rudi Lallo mengatakan jika pihak partai NasDemi Wilayah Sulsel menghargai kepolisian menyelidiki keterlibatan kadernya itu.
Jika dalam pemeriksaan itu benar dan dinyatakan bersalah atau tersangka maka DPW NasDem Sulsel akan memberikan sanksi berat yakni pemecatan.
"Kita menunggu penetapan tersangkanya dulu, baru kita akan proses lebih lanjut. Partai NasDem dalam hal Korupsi dan Narkoba tidak akan mentolerir," pungkasnya.
Rahman ditangkap bersama dengan tiga rekannya yakni Hermanto, Marzuki dan Muhammad Asfan. Keempat pelaku narkoba ini diamankan beserta barang bukti satu alat bong, korek api, dan satu sachet yang berisi kristal bening diduga berisi sabu.
Kapolsek Rappocini Makassar AKP Muari mengatakan jika keempat pelaku sedang dalam pemeriksaan lebih lanjut. Anggota yang melakukan pengembangan berhasil mengidentifikasi pengedarnya namun berhasil kabur.
"Sampel tes urine keempat pelaku telah kami kirim ke Laboratorium dan Forensik (Labfor) beserta barang bukti narkoba ," ujar Muari.
Ditempat terpisah, juru bicara DPW NasDem Sulsel Rudi Lallo mengatakan jika pihak partai NasDemi Wilayah Sulsel menghargai kepolisian menyelidiki keterlibatan kadernya itu.
Jika dalam pemeriksaan itu benar dan dinyatakan bersalah atau tersangka maka DPW NasDem Sulsel akan memberikan sanksi berat yakni pemecatan.
"Kita menunggu penetapan tersangkanya dulu, baru kita akan proses lebih lanjut. Partai NasDem dalam hal Korupsi dan Narkoba tidak akan mentolerir," pungkasnya.
(nag)