Kemarau, Tujuh Desa di Bangkalan Kesulitan Air

Senin, 29 Juni 2015 - 10:59 WIB
Kemarau, Tujuh Desa...
Kemarau, Tujuh Desa di Bangkalan Kesulitan Air
A A A
BANGKALAN - Memasuki musim kemarau sebagian daerah di pulau Madura, Jawa Timur mulai dilanda kekeringan. Banyak sumur warga yang tidak lagi mengeluarkan air.

Kondisi tersebut seperti terjadi pada tujuh desa yang ada di Kecamatan Sepuluh, Kabupaten Bangkalan, Madura. Ketujuh desa ini meliputi Gunilap, Bangsereh, Saplasah, Kelbung, Lembung Pesisir, Gangsian dan Klapayan.

Hal itu membuat warga setempat kelimpungan. Pasalnya, mereka kesulitan mendapatkan air bersih untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, mulai memasak, minum, mencuci hingga mandi.

"Untuk bisa mendapatkan air di sumur yang masih belum kering, kita harus bisa membaca situasi. Jangan pagi dan sore karena antrian warga yang hendak mengambil air cukup banyak," terang Matruki, salah seorang warga Desa Gunilap, Senin (29/6/2015).

Menurut Matruki, kondisi tersebut praktis membuat warga tidak merasa nyaman. Sebab, air yang menjadi kebutuhan utama sudah menjadi langka.

Warga menginginkan peran pemerintah daerah dalam mengatasi masalah kekeringan setiap tahun.

"Kalau saya biasa mengambil air di tempat yang masih ada. Jaraknya jauh mencapai 2 kilo meter. Kami berharap segera ada bantuan dari pemerintah," katanya.

Terpisah, Camat Sepuluh Hadori menerangkan, desa-desa tersebut selalu menjadi langganan kekeringan ketika musim kemarau tiba. Sebab, belum ditemukan mata air sehingga menjadi kendala bagi warga.

"Kondisi itu akan kami laporkan kepada bapak Bupati supaya mendapat bantuan air bersih seperti musim kemarau sebelumnya," pungkasnya.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6298 seconds (0.1#10.140)