Tolak Rujuk, Wanita Babak Belur Dianiaya Pasangan
A
A
A
MANADO - Dengan kondisi lemas Sri Ratna Dewi Sartika (30), warga Kota Bitung melaporkan kejadian yang menimpa dirinya ke polisi, Selasa (23/6/2015).
Wanita yang biasa dipanggil Anna ini ditemukan warga di pinggir Jalan Martadinata, Manado dalam keadaan terikat di bagian kaki dan tangannya.
Tidak hanya itu, wanita yang diduga korban penganiayaan itu juga mengalami luka lebam dan luka lecet disekujur tubuhnya.
Menurut pengakuan korban ia dianiaya dan dibuang oleh pasangannya Michael setelah sebelumnya dijemput di kota bitung.
Kemudian dalam perjalanan menuju manado, korban cek cok kemudian dipukul dan diikat dengan menggunakan tali plastik.
Ironisnya korban juga sempat dipaksa melayani nafsu birahi pelaku dua kali dalam mobil.
Korban kemudian berteriak minta tolong dan berusaha membuka pintu mobil. "Saat pintu terbuka dia (pelaku) menendang saya hingga keluar dan jatuh dari mobil," sebutnya.
Tiga jam kemudian tim Buser Polresta Manado membekuk pelaku di ruas Jalan Wanea Plasa bersama mobilnya yang sementara parker.
Tersangka kemudian digiring aparat untuk diperiksa. saat diinterogasi tersangka sempat membantah mengikat korban dan membuangnya.
Bahkan dirinya berkeinginan untuk rujuk kembali namun ditolak korban. "Kini tersangka sudah kita tahan guna penyelidikan lebih lanjut," ujar Kasat Reskrim Polresta Manado AKP Palguna.
Wanita yang biasa dipanggil Anna ini ditemukan warga di pinggir Jalan Martadinata, Manado dalam keadaan terikat di bagian kaki dan tangannya.
Tidak hanya itu, wanita yang diduga korban penganiayaan itu juga mengalami luka lebam dan luka lecet disekujur tubuhnya.
Menurut pengakuan korban ia dianiaya dan dibuang oleh pasangannya Michael setelah sebelumnya dijemput di kota bitung.
Kemudian dalam perjalanan menuju manado, korban cek cok kemudian dipukul dan diikat dengan menggunakan tali plastik.
Ironisnya korban juga sempat dipaksa melayani nafsu birahi pelaku dua kali dalam mobil.
Korban kemudian berteriak minta tolong dan berusaha membuka pintu mobil. "Saat pintu terbuka dia (pelaku) menendang saya hingga keluar dan jatuh dari mobil," sebutnya.
Tiga jam kemudian tim Buser Polresta Manado membekuk pelaku di ruas Jalan Wanea Plasa bersama mobilnya yang sementara parker.
Tersangka kemudian digiring aparat untuk diperiksa. saat diinterogasi tersangka sempat membantah mengikat korban dan membuangnya.
Bahkan dirinya berkeinginan untuk rujuk kembali namun ditolak korban. "Kini tersangka sudah kita tahan guna penyelidikan lebih lanjut," ujar Kasat Reskrim Polresta Manado AKP Palguna.
(nag)