GKR Mangkubumi Ramaikan Bursa Ketua KADIN DIY
A
A
A
YOGYAKARTA - Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Mangkubumi santer dibicarakan ikut meramaikan bursa Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DIY.
Suksesi Kadin DIY digelar melalui musyawarah daerah (musda) yang digelar Kamis (11/6) di Hotel Royal Ambarrukmo, Yogyakarta. Ketua KADIN Kota Yogyakarta Aji Karnanto mengatakan, sejauh ini masih wacana putri sulung Raja Keraton Yogyakarta ini maju sebagai calon ketua umum Kadin DIY.
“Kalau maju kemungkinan lewat Kadin kota, meski usahanya tidak hanya di kota,” ujarnya di selasela jumpa pers persiapan Musda Kadin DIY kemarin. Aji mengaku senang jika GKR Mangkubumi bersedia maju sebagai kandidat ketua umum. “Secara pasti belum mendaftarkan, tapi isunya memang santer,” imbuhnya.
Ketua Steering Committe Musda Kadin DIY Nirwan Syamsudin Syukur mengatakan, calon harus mendaftar lewat Kadin kota/kabupaten. “Sejauh ini belum ada yang mendaftar,” katanya. Dia mengungkapkan, semakin banyak calon yang maju semakin baik. Tetapi, jika yang maju hanya satu nama juga tidak masalah.
“Ada 60 pemilik suara yang menggunakan haknya dalam pemilihan tersebut,” ujarnya. Nirwan mengatakan, sesuai mekanisme yang berlaku, jika calon lebih dari dua nama, dimungkinkan berlangsung dua putaran, kecuali tiga nama, ada calon yang mencapai 50% plus satu. “Calon dua nama cukup satu putaran. Jika calon tunggal, calon tersebut otomatis menjadi ketua umum secara aklamasi,” ucapnya.
Sementara itu, Penanggung jawab Musda DIY Gonang Djuliastono mengatakan, Musda DIY kali ini sangat strategis bagi periode 2015–2020. “Musda akan dihadiri sejumlah menteri serta 30 Kadin seluruh Indonesia. Sejumlah pengusaha nasional juga datang,” katanya.
Menurut dia, hasil Musda KADIN DIY ini diharapkan bisa memberi kontribusi, khususnya bidang ekonomi daerah dan nasional. “Kami bertekad membantu pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan, mengurangi pengangguran, serta membuka peluang kerja,” ujar Gonang.
Ridwan anshori
Suksesi Kadin DIY digelar melalui musyawarah daerah (musda) yang digelar Kamis (11/6) di Hotel Royal Ambarrukmo, Yogyakarta. Ketua KADIN Kota Yogyakarta Aji Karnanto mengatakan, sejauh ini masih wacana putri sulung Raja Keraton Yogyakarta ini maju sebagai calon ketua umum Kadin DIY.
“Kalau maju kemungkinan lewat Kadin kota, meski usahanya tidak hanya di kota,” ujarnya di selasela jumpa pers persiapan Musda Kadin DIY kemarin. Aji mengaku senang jika GKR Mangkubumi bersedia maju sebagai kandidat ketua umum. “Secara pasti belum mendaftarkan, tapi isunya memang santer,” imbuhnya.
Ketua Steering Committe Musda Kadin DIY Nirwan Syamsudin Syukur mengatakan, calon harus mendaftar lewat Kadin kota/kabupaten. “Sejauh ini belum ada yang mendaftar,” katanya. Dia mengungkapkan, semakin banyak calon yang maju semakin baik. Tetapi, jika yang maju hanya satu nama juga tidak masalah.
“Ada 60 pemilik suara yang menggunakan haknya dalam pemilihan tersebut,” ujarnya. Nirwan mengatakan, sesuai mekanisme yang berlaku, jika calon lebih dari dua nama, dimungkinkan berlangsung dua putaran, kecuali tiga nama, ada calon yang mencapai 50% plus satu. “Calon dua nama cukup satu putaran. Jika calon tunggal, calon tersebut otomatis menjadi ketua umum secara aklamasi,” ucapnya.
Sementara itu, Penanggung jawab Musda DIY Gonang Djuliastono mengatakan, Musda DIY kali ini sangat strategis bagi periode 2015–2020. “Musda akan dihadiri sejumlah menteri serta 30 Kadin seluruh Indonesia. Sejumlah pengusaha nasional juga datang,” katanya.
Menurut dia, hasil Musda KADIN DIY ini diharapkan bisa memberi kontribusi, khususnya bidang ekonomi daerah dan nasional. “Kami bertekad membantu pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan, mengurangi pengangguran, serta membuka peluang kerja,” ujar Gonang.
Ridwan anshori
(bbg)