Belasan Anak Panti Asuhan Keracunan Makanan Basi
A
A
A
GORONTALO - Sejumlah anak Panti Asuhan Darul Mubin, Kota Gorontalo mengalami keracunan makanan. Mereka mengalami sakit perut dan diare setelah mengkonsumsi makanan basi yang dipanaskan kembali. Akibatnya, para korban harus dilarikan Rumah Sakit Otanaha.
Menurut salah seorang korban Muhammad Nizan pada Selasa 2 Juni 2015 malam, ia dan teman-temannya mengkonsumsi makanan yang diberikan pengelola panti. "Namun nasi yang kami makan tersebut terasa basi," katanya.
Pada keesokan harinya nasi basi tersebut oleh pengelola panti diolah lagi menjadi nasi goreng untuk makan pagi. "Beberapa jam usai mengkonsumsi makan tersebut beberapa anak mulai mengeluh sakit perut, muntah serta diare," katanya.
Berdasarkan hasil diagnosa sementara sesuai dengan gejala yang timbul, para korban ini mengalami gejala keracunan makanan. "Namun kami belum bisa menyimpulkan apakah penyebab keracunan dari makanan basi yang mereka konsumsi," kata Harson salah seorang perawat rumah sakit.
Dari dua belas anak yang mengalami keracunan, dua diantaranya sudah diperbolehkan pulang dan sisanya masih menjalani perawatan karena kondisi merka yang masih lemas.
Entah terpaksa atau tidak harus mengkonsumsi makanan basi, dari kondisi fisik mereka terlihat jelas anak-anak ini sangat kurus layaknya orang yang kekurangan gizi.
Menurut salah seorang korban Muhammad Nizan pada Selasa 2 Juni 2015 malam, ia dan teman-temannya mengkonsumsi makanan yang diberikan pengelola panti. "Namun nasi yang kami makan tersebut terasa basi," katanya.
Pada keesokan harinya nasi basi tersebut oleh pengelola panti diolah lagi menjadi nasi goreng untuk makan pagi. "Beberapa jam usai mengkonsumsi makan tersebut beberapa anak mulai mengeluh sakit perut, muntah serta diare," katanya.
Berdasarkan hasil diagnosa sementara sesuai dengan gejala yang timbul, para korban ini mengalami gejala keracunan makanan. "Namun kami belum bisa menyimpulkan apakah penyebab keracunan dari makanan basi yang mereka konsumsi," kata Harson salah seorang perawat rumah sakit.
Dari dua belas anak yang mengalami keracunan, dua diantaranya sudah diperbolehkan pulang dan sisanya masih menjalani perawatan karena kondisi merka yang masih lemas.
Entah terpaksa atau tidak harus mengkonsumsi makanan basi, dari kondisi fisik mereka terlihat jelas anak-anak ini sangat kurus layaknya orang yang kekurangan gizi.
(nag)