Nikahkan Anak Presiden Jokowi, Kepala KUA Grogi
Nikahkan Anak Presiden Jokowi, Kepala KUA Grogi
A
A
A
SOLO - Pernikahan anak sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka dengan Selvi Ananda memberi makna tersendiri bagi Kepala Urusan Agama (KUA) Kecamatan Banjarsari, Solo, Mukhtaroji.
“Saya yang ditunjuk menjadi penghulu sekaligus petugas pencatat nikah saat pernikahan anak Pak Jokowi,” kata Mukhtaroji, kepada wartawan, Rabu 3 Juni 2015.
Lebih lanjut, dia membocorkan agenda pernikahan itu. Menurutnya, tidak ada yang berbeda dengan upacara pernikahan anak Presiden Jokowi tersebut. Setelah upacaya ijab kabul, akan ada kutbah nikah.
Namun, sejauh ini dia belum diketahui siapa yang akan memberikan kutbah nikah tersebut. Kendati demikian, dirinya telah mempersiapkan diri membuat naskah kutbah nikah jika sewaktu-waktu diminta. “Lamanya sekitar enam menit,” bebernya.
Materi yang disiapkan antara lain mengenai bahwa menikah diharapkan sekali saja dalam hidup, selalu sabar dalam berumah tangga, dan diberi anak yang saleh dan saleha.
Sementara dari informasi yang berkembang, untuk wejangan saat resepsi akan berikan adalah Menteri Agama. Dalam rancangan, Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana akan duduk di meja lain saat ijab berlangsung.
Yang duduk di meja majelis saat pernikahan adalah ayah kandung dari mempelai perempuan, kedua saksi, kedua mempelai, dan penghulu.
Menikahkan anak Presiden, diakuinya, merupakan pengalaman pertama kali bagi Mukhtaroji. Terlebih setahun lagi, dirinya akan memasuki masa pensiun. Secara khusus, dia telah mempersiapkan diri agar tidak grogi saat pelaksanaan.
Meski sudah terbiasa menikahkan pasangan, namun menikahkan anak Presiden merupakan sesuatu yang berbeda. Salah satu yang menyebabkan rasa deg-degan adalah sorotan media massa yang pastinya akan meliput peristiwa itu.
Entah kebetulan atau tidak, dia menyebut bahwa yang menjadi penghulu saat pernikahan putra mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Edi Baskoro juga bernama Mukhtar. “Tapi nama belakang lanjutannya beda, lupa saya,” pungkasnya.
Baca juga:
Mas Kawin Gibran-Selvi Seperangkat Alat Salat
“Saya yang ditunjuk menjadi penghulu sekaligus petugas pencatat nikah saat pernikahan anak Pak Jokowi,” kata Mukhtaroji, kepada wartawan, Rabu 3 Juni 2015.
Lebih lanjut, dia membocorkan agenda pernikahan itu. Menurutnya, tidak ada yang berbeda dengan upacara pernikahan anak Presiden Jokowi tersebut. Setelah upacaya ijab kabul, akan ada kutbah nikah.
Namun, sejauh ini dia belum diketahui siapa yang akan memberikan kutbah nikah tersebut. Kendati demikian, dirinya telah mempersiapkan diri membuat naskah kutbah nikah jika sewaktu-waktu diminta. “Lamanya sekitar enam menit,” bebernya.
Materi yang disiapkan antara lain mengenai bahwa menikah diharapkan sekali saja dalam hidup, selalu sabar dalam berumah tangga, dan diberi anak yang saleh dan saleha.
Sementara dari informasi yang berkembang, untuk wejangan saat resepsi akan berikan adalah Menteri Agama. Dalam rancangan, Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana akan duduk di meja lain saat ijab berlangsung.
Yang duduk di meja majelis saat pernikahan adalah ayah kandung dari mempelai perempuan, kedua saksi, kedua mempelai, dan penghulu.
Menikahkan anak Presiden, diakuinya, merupakan pengalaman pertama kali bagi Mukhtaroji. Terlebih setahun lagi, dirinya akan memasuki masa pensiun. Secara khusus, dia telah mempersiapkan diri agar tidak grogi saat pelaksanaan.
Meski sudah terbiasa menikahkan pasangan, namun menikahkan anak Presiden merupakan sesuatu yang berbeda. Salah satu yang menyebabkan rasa deg-degan adalah sorotan media massa yang pastinya akan meliput peristiwa itu.
Entah kebetulan atau tidak, dia menyebut bahwa yang menjadi penghulu saat pernikahan putra mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Edi Baskoro juga bernama Mukhtar. “Tapi nama belakang lanjutannya beda, lupa saya,” pungkasnya.
Baca juga:
Mas Kawin Gibran-Selvi Seperangkat Alat Salat
(san)
Explore More