5 Warga Jejawi Tewas Disambar Petir
Minggu, 17 Mei 2015 - 20:59 WIB
5 Warga Jejawi Tewas Disambar Petir
A
A
A
KAYUAGUNG - Lima warga Desa Bubusan, Kecamatan Jejawi, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), tewas disambar petir saat berteduh di salah satu pondok tengah sawah ketika turun hujan, Minggu (17/5/2015).
Kelima korban tewas yakni Sukri bin Fadel (50); Saninga binti Jandul (45); Cekman bin Kunut (50); Karman bin Kunut (45) dan Imron bin kadir (35).
Kelima warga Bubusan, Kecamatan Jejawi OKI, ini tewas dalam kondisi luka bakar di kepala dan bagian tubuhnya.
Rudi warga setempat mengatakan, sebelum kejadian ke lima korban tersebut sedang bercocok tanam dan mencari ikan di sawah, kemudian tiba-tiba turun hujan disertai petir, sehingga kelimanya berteduh di pondok tengah sawah.
"Saat berteduh itulah, ada petir yang menyambar kelima korban, sehingga mengalami luka bakar di kepala. Setelah kita laporkan ke Polsek Jejawi, korban langsung dievakuasi oleh keluarganya bersama kepolisian," katanya.
Menurut Kapolsek Jejawi Ipda Mujamik, kasus ini masih diselidiki, dari hasil olah TKP, memang pondok tempat korban berteduh mengalami kerusakan seperti akibat terbakar. Kemudian kondisi korban mengalami luka bakar di kepala dan sebagian tubuhnya.
"Berdasarkan keterangan saksi dan olah TKP, sementara diduga memang ke lima korban tewas tersambar petir. Apalagi saat kejadian memang cuaca sedang hujan deras disertai petir. Rencananya besok kelima jenazah korban akan dimakamkan di Desa Bubusan oleh keluarganya, " ungkapnya.
Kapolres OKI AKBP M Zulkarnain mengatakan, saat ini kasus tersebut sedang ditangani Polsek Jejawi.
"Hasil olah TKP, diduga kuat kelima korban tewas disambar petir saat berteduh, saat cuaca sedang hujan di sawah," pungkasnya.
Kelima korban tewas yakni Sukri bin Fadel (50); Saninga binti Jandul (45); Cekman bin Kunut (50); Karman bin Kunut (45) dan Imron bin kadir (35).
Kelima warga Bubusan, Kecamatan Jejawi OKI, ini tewas dalam kondisi luka bakar di kepala dan bagian tubuhnya.
Rudi warga setempat mengatakan, sebelum kejadian ke lima korban tersebut sedang bercocok tanam dan mencari ikan di sawah, kemudian tiba-tiba turun hujan disertai petir, sehingga kelimanya berteduh di pondok tengah sawah.
"Saat berteduh itulah, ada petir yang menyambar kelima korban, sehingga mengalami luka bakar di kepala. Setelah kita laporkan ke Polsek Jejawi, korban langsung dievakuasi oleh keluarganya bersama kepolisian," katanya.
Menurut Kapolsek Jejawi Ipda Mujamik, kasus ini masih diselidiki, dari hasil olah TKP, memang pondok tempat korban berteduh mengalami kerusakan seperti akibat terbakar. Kemudian kondisi korban mengalami luka bakar di kepala dan sebagian tubuhnya.
"Berdasarkan keterangan saksi dan olah TKP, sementara diduga memang ke lima korban tewas tersambar petir. Apalagi saat kejadian memang cuaca sedang hujan deras disertai petir. Rencananya besok kelima jenazah korban akan dimakamkan di Desa Bubusan oleh keluarganya, " ungkapnya.
Kapolres OKI AKBP M Zulkarnain mengatakan, saat ini kasus tersebut sedang ditangani Polsek Jejawi.
"Hasil olah TKP, diduga kuat kelima korban tewas disambar petir saat berteduh, saat cuaca sedang hujan di sawah," pungkasnya.
(sms)
