Sentuhan Budaya Mempercantik Pengantin

Jum'at, 15 Mei 2015 - 08:10 WIB
Sentuhan Budaya Mempercantik Pengantin
Sentuhan Budaya Mempercantik Pengantin
A A A
SURABAYA - Gaya pengantin modern saat ini menjadi tren. Sebagian desainer kadang menggabungkan konsep modern dengan sentuhan etnik.

Apalagi, bagi pengantin Jawa kebanyakan harus memasukkan unsur ciri khas Jawa itu sendiri. Seperti desain pengantin Randy Vantias yang mendesain sendiri untuk kebaya sekaligus make up. Alhasil, didapatlah satu kesatuan gaya busana dan make uppengantin modern yang tidak meninggalkan ciri khas budaya sendiri. Randy mencontohkan hasil kreasinya lewat dua model yang mengenakan busana kebaya merah dan biru. Tema yang diusung Randy kali ini adalah pengantin modern Nusantara.

Tidak mengherankan jika dari keseluruhan kombinasi busana hingga make up-nya tidak meninggalkan unsur budaya. Misalnya untuk model yang mengenakan kebaya merah sengaja ditambahkan gaya sanggul Marlyn Monroe yang sedikit melingkar di bagian depan. Bagian belakangnya juga berbeda dari sanggul kebanyakan yang cenderung membentuk setengah lingkaran. Menurut Randy, dia sengaja membuat sanggul demikian supaya agar unsur modernnya masuk, ditambah gaya make up yang natural.

”Pengantin dengan kebaya merah ini bagian sanggulnya ada sentuhan finger wave, jadi bergelombang- gelombang begitu,” ujarnya saat dijumpai dalam pameran batik dan bordir di Convention Hall Grandcity kemarin. Gaya sanggul yang tidak kalah menarik yakni sentuhan etnik dengan tambahan aksesori seperti yang dikenakan model berpakaian kebaya biru bercampur pink fushia. Jika pengantin Jawa biasanya mengenakan lukisan hitam pada area dahi, Randy justru menampilkan secara polosan.

Hanya, tampilan make up-nya dibuat lebih natural supaya kecantikan alami makin terpancar. Untuk kebayanya sendiri, Randy sengaja mendesain khusus dengan pilihan warna utama merah dan biru turkish bercampur pink fushia karena memang sedang digemari masyarakat. Bahan yang digunakan masih bermain-main dengan brokat dan lace yang umum digunakan para desainer kebaya. Kombinasi untuk bawahannya Randy menggunakankainbatikJawadari Yogya dengan warna dasarnya putih.

”Unsur Jawa selalu saya masukkan dalam aplikasi desain saya, meski kebaya atau sanggulnya berkonsep modern. Tujuannya supaya pengantin itu terlihat tampil beda dari ujung rambut hingga kaki,” papar Randy.

Mamik wijayanti
(ars)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3616 seconds (0.1#10.140)