Crown Group Raih Penghargaan Bergengsi Dari Australia

Selasa, 13 Agustus 2019 - 22:07 WIB
Crown Group Raih Penghargaan...
GM Stategic and Corporate Communication Indonesia, Bagus Sukmana memaparkan capaian Crown Group, di Surabaya, Selasa (13/8/2019). Foto/SINDOnews/Ali Masduki
A A A
SURABAYA - Pengembang properti terkemuka dari Australia, Crown Group, kembali menerima penghargaan bergengsi untuk dua proyek hunianannya yang ada di Sydney.

Prestasi ini diraig Crown Group pada perhelatan UDIA NSW Awards for Excellence 2019, yang digelar pada Jumat (9/8/2019) pekan lalu.

Arc by Crown Group yang ikonik di Sydney, dipuji sebagai salah satu pengembangan hunian vertikal terbaik di Australia, sementara Mastery by Crown Group, pengembangan hunian ikonik di Waterloo, dipuji karena pendekatan pemasaran yang inovatif.

Komisaris dan CEO Crown Group, Iwan Sunito, mengatakan penghargaan industri bergengsi itu sebagai bentuk pengakuan atas dedikasi perusahaan untuk menciptakan pengembangan hunian ikonik global yang menetapkan standar baru untuk desain di Australia.

"Di Crown Group, kami selalu berusaha untuk menetapkan tolok ukur baru dalam setiap pengembangan kami," kata Sunito.

Bangunan kelas dunia yang unik ini mewujudkan semua prinsip yang diyakini oleh Crown Group sebuah mahakarya arsitektur yang akan menjadi lokasi hunian yang paling dicari di Sydney untuk tinggal, bekerja, dan bermain.

Dirancang oleh Koichi Takada Arcitects yang telah diakui secara internasional, Arc by Crown Group, menara hunian bergaya Manhattan setinggi 25 lantai ini menjadi bangunan yang mencolok di cakrawala Sydney, ketika selesai dibangun pada tahun 2018.

Menggunakan facade bata merah yang terlihat seperti bangunan kuno, dan 59 lengkungan baja putih yang mencolok, membungkus kaca dan baja lantai atas dan area rooftop.

Bangunan ini memiliki fasilitas bergaya resor khas Crown Group termasuk kolam renang, spa, dan gym, dan area taman di puncak gedung.

Dirancang untuk mempercantik dan meremajakan fasilitas publik di kota, Crown Group telah bekerja secara kolaboratif untuk memulihkan area Skittle Lane yang awalnya dibangun pada 1800-an sebagai jalur untuk melayani gudang-gudang di sekitarnya dan digunakan sebagai jalur bowling untuk para pelaut dan tentara.

Crown Group Raih Penghargaan Bergengsi Dari Australia


Menggunakan blok trachyte, Crown Group mengubah Skittle Lane menjadi area pejalan kaki dan butik ritel dengan atrium yang menghubungkan King Street dengan Kent dan Clarence Street. Crown Group telah menambahkan tampilan area Skittle Lane dengan keberadaan etalase temuan-temuan arkeologis di situs tersebut.

Di lantai dasar, kawasan ritel modern Arc by Crown Group adalah rumah bagi Michi lzakaya & Ramen, Ministry of Coffee, Delicatessen by Pony Dining, dan Grew & Co Fine Jewellery. Arc by Crown Group juga merupakan rumah bagi SKYE Suites kedua; Hotel berlayanan butik bintang lima pertama di Sydney ini menawarkan 73 unit apartemen berlayanan yang mewah.

Mastery by Crown Group, kampanye pemasaran yang sangat sukses untuk proyek pembangunan hunian Iima menara yang mampu menghasilkan nilai penjualan lebih dari Rp400 milyar hanya dalam beberapa jam saja pada sesi penjualan fase pertama.

Peluncuran program pemasaran global yang dilakukan di Jakarta, Surabaya, Shanghai, Hongkong, dan baru-baru ini di Singapura dan Tokyo, mampu membuka pintu bagi para pembeli internasional.

Kampanye pemasaran ini berhasil menarik ribuan minat calon pembeli, perhatian media di seluruh dunia dan lebih dari 2000 undangan menghadiri acara peluncuran Mastery by Crown Group di Moore Park pada bulan Oktober.

Dikembangkan dalam kemitraan dengan Mitsubishi Estate Group, Mastery by Crown Group menampilkan 368 unit apartemen mewah yang ketika selesai pada tahun 2021 dan akan dilengkapi dengan kolam renang tanpa batas di puncak gedung, gym, spa, bioskop mini, ruang komunitas dan pusat ritel di lantai dasar yang terdiri dari gabungan restoran, kafe dan toko, dan "eat street" Jepang pertama di Sydney.

Menara hunian setinggi 20 lantai yang dirancang oleh Arsitek Jepang yang terkenal di Dunia, Kengo Kuma, menampilkan desain bangunan berbalut kayu pada eksterior menara hijau rimbun yang meniru 'hutan bertumpuk'.

Tiga menara lainnya adalah karya arsitek pemenang penghargaan, Koichi Takada Architects, sedangkan menara hunian kelima dirancang oleh arsitek yang berbasis di Sydney, Silvester Fuller.

"Kami sangat senang melihat dua proyek pengembangan Crown Group meraih penghargaan UDIA," kata Sunito.

"Dalam dua dekade terakhir Crown Group telah mendapatkan reputasinya karena mengubah ide-ide besar menjadi pengembangan inovatif dan berusaha untuk melampaui batasan-batasan saat ini dalam pengembangan hunian," tandasnya.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 0.7830 seconds (0.1#10.140)