Dikalahkan Arema FC, Aji Santoso Sebut Kualitas Wasit Buruk

Senin, 27 Mei 2019 - 23:53 WIB
Dikalahkan Arema FC, Aji Santoso Sebut Kualitas Wasit Buruk
Pelatih Persela Lamongan, Aji Santoso menyesalkan buruknya kepemimpinan wasit Dwi Susilo dari Jakarta. Foto/SINDOnews/Yuswantoro
A A A
MALANG - Persela Lamongan harus menelan pil pahit saat bertandang di kandang Arema FC, Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, pada ajang Liga 1 2019, Senin (27/5/2019).

(Baca juga: Menang Susah Payah, Bawa Arema FC Keluar Zona Degradasi )

Dua kali mampu meraih keunggulan di babak pertama, melalui gol Alex Dos Santos di menit ke-10, dan Hambali Tolib di menit ke-25. Tim berjuluk Laskar Joko Tingkir ini, harus menelan kekalahan dengan skor akhir 3-2 dari tim berjuluk Singo Edan.

Strategi yang diterapkan pelatih Aji Santoso, sebenarnya sangat efektif dan mampu meredam permainan trengginas tuan rumah di babak pertama. Para pemain Persela, mampu menguasai jalannya pertandingan di awal babak pertama.

Melalui duet penyerang Alex Do Santos, dan Hambali Tolib, dengan dukungan lini tengah yang diisi Lucky Wahyu, Rafael Gomes De Oliveira, Kei Hirose, dan Malik Risaldi, Persela mampu merepotkan barisan pertahanan Arema.

"Kami bermain sangat bagus, dan mampu menguasai jalannya pertandingan. Sayangnya, wasit merusak pertandingan. Puasa-puasa kualitas wasit lebih parah," ujar Aji dengan nada penuh kekesalan.

Dia mengakui timnya kalah dari Arema FC, tetapi sangat tidak puas dengan kepemimpinan wasit Dwi Susilo dari DKI Jakarta. Wasit dinilainya terlalu memaksakan kemenangan untuk tuan rumah.

"Tadi Hamka Hamzah menjatuhkan pemain kami, harusnya kartu merah, tetapi wasit hanya memberi kartu kuning. Mental pemain kami dirusak oleh kepemimpinan wasit yang buruk," tegasnya.

Mantan pemain Timnas Indonesia di era 1990-an ini, berharap segera ada evaluasi terhadap wasit yang memimpin pertandingan di Liga 1, agar kualitas pertandingan semakin baik.
(eyt)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
artikel/ rendering in 2.9868 seconds (0.1#10.140)