TNI AU Masih Membutuhkan Prajurit Baru

Selasa, 05 Mei 2015 - 16:41 WIB
TNI AU  Masih Membutuhkan Prajurit Baru
TNI AU Masih Membutuhkan Prajurit Baru
A A A
BOYOLALI - Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) saat ini masih membutuhkan prajurit baru untuk memperkuat pertahanan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Komandan Pendidikan TNI AU (Dankodikau) Marsda TNI Ras Rendro Bowo, meminta kepada masayarakat yang memiliki jiwa dan raga yang kuat untuk mendaftar seleksi Prajurit TNI AU.

Kesempatan masih terbuka lebar bagi siapapun para generasi penerus yang memiliki niat untuk menjadi prajurit TNI. Pasalnya kebutuhan prajurit saat ini masih di bawah angka ideal.

"Kami harap anak-anak bapak ibu, saudara, teman atau semua pemuda yang ada di Indonesia untuk masuk dan ikut seleksi penerimaan prajurit," ucapnya ketika melantik Siswa Semata PK TNI AU di Pangkalan Udara TNI Adi Soemarmo Boyolali, Selasa (5/5/2015) pagi.

Meski mengaku kurang, pihaknya enggan menyebutkan secara detail angka ideal yang saat ini dibutuhkan oleh TNI Angkatan Udara.

Hanya saja pihaknya menjelaskan jumlah pasukan yang ada masih di bawah angka standar yang dibutuhkan, meski jumlah prajurit yang ada masih laya untuk menjaga pertahanan Negara Kesatuan republik Indonesia.

Ia menyebutkan banyak faktor yang mempengaruhi kurangnya jumlah prajurit yang ada di TNI AU. Salah satunya adalah minimnya prajurit baru yang diterima dalam setiap seleksi penerimaan prajurit.

Dalam setiap penerimaan prajurit baru, jumlah peserta yang berhasil lolos dan dinyatakan diterima pasti selalu jauh di bawah kuota yang telah ditetapkan.

"Seperti halnya saat ini kuota yang kita tetapkan 250, namun kenyataanya yang lolos hanya 187," katanya.

Ras Rendro berharap agar ke depannya jumnlah peserta seleksi semakin bertambah, namun yang terpenting para peserta tetap mengedepankan semangat dalam rangka membela NKRI.

Sehingga hasil seleksi akan sesuai dengan apa yang diharapkan oleh Mabes TNI dan juga oleh Negara Kesatuan republik Indonesia.

Kepala Penerangan dan Perpustakaan (Kapentak) Lanud Adi Seomarmo Kapten Rindar menyebutkan dari 187prajurit Semata PK yang diwisuda kali ini, nantinya akan dibagi dalam beberapa kesatuan yang ada.

Sebanyak 100 Prajurit akan masuk dalam Paskhas TNI AU, 50 masuk dalam POM AU, Pusat Data Elektronik (PDE) sebesar 20, sedangkan sisanya akan masuk dalam fasilitas dan instalasi TNI AU.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.0173 seconds (0.1#10.140)