Semua Anaknya Tewas Terpanggang, Ibu Korban Histeris

Sabtu, 11 Oktober 2014 - 12:15 WIB
Semua Anaknya Tewas Terpanggang, Ibu Korban Histeris
Semua Anaknya Tewas Terpanggang, Ibu Korban Histeris
A A A
PEKANBARU - Nova (40) tak kuasa menahan kesedihan yang mendalam atas kepergian empat buah hatinya yang meninggal akibat musibah kebakaran yang melanda rumahnya.

Bahkan dia sempat pingsan atas kejadian pilu yang menimpa empat putrinya di Kompleks Teropong Perumahan Teropong Permah Gading Jalan Cipta Karya Ujung, Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar, Riau.

Saat empat anaknya sedang dimandikan untuk disalatkan, dia tidak hentinya menangis dan meratap.

Bahkan dia tidak sanggup melihat empat anaknya yang terbaring terjejer di masjid yang lokasi persis di belakang rumahnya saat akan disalatkan.

Bahkan dia berusaha membenturkan kepalanya ke dinding, tapi pihak keluarga dan tetangga terus menenangkannya. Sesekali dia juga memukulkan kepalanya dengan tangan sendiri.

"Dia sangat terpukul atas kejadian ini. Karena dia menyaksikan bagaimana melihat anak-anak terbakar. Dia merasa menyesal karena tidak bisa menyelamatkan satupun dari anaknya," terang Eva tetangga korban Sabtu (11/10/2014).

Sementara ayah korban Burhan, juga tidak bisa berbuat apa-apa. Dia hanya bisa meratap melihat peristiwa apa yang terjadi. Diapun enggan berbicara atas kepergian empat putrinya.

Hanya teman-temannya sesama sopir taksi yang datang terus memberikan semangat kepada dia.

Sementara itu ratusan warga terus berdatangan ke Masjid Alhidayah di Perumahan Teropong Gading Permai Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar Riau tempat jenajah korban akan disalatkan. Lokasi masjid persis dibelakang rumah korban.

Seperti diketahui dini hari rumah korban dilalap sijago merah. Akibat kejadian itu, empat anak korban yakni Sahdana Riski Nasution (8) Siti Fadilah Nasution (14) Putri Ramadan (11) dan Nurul Azizah (6) tewas terpanggang dengan kondisi mengenaskan di dalam rumah.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6443 seconds (0.1#10.140)