Wakapolda Bali Serahkan Jasad Korban Mutilasi ke Keluarga

Selasa, 08 Juli 2014 - 09:19 WIB
Wakapolda Bali Serahkan Jasad Korban Mutilasi ke Keluarga
Wakapolda Bali Serahkan Jasad Korban Mutilasi ke Keluarga
A A A
DENPASAR - Wakapolda Bali Brigjen Pol I Gusti Ngurah Raharja Subyakta melepas jasad Diana Sari (22), korban pembunuhan disertai mutilasi dari RSUP Sanglah, Denpasar untuk dibawa ke kampung halamannya di Desa Landah, Praya Timur, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.

Didampingi Kapolres Klungkung AKBP Ni Wayan Sri Yudayatni Wirawati, Wakapolda menyerahkan secara resmi jasad korban kepada keluarga yang diterima Hasikin, ayah korban, dan M Ghazali, paman korban, sekitar pukul 08.00 WITA, Selasa (8/7/2014).

Dalam kesempatan itu, Wakapolda Bali mengucapkan bela sungkawa kepada keluarga korban seraya meminta agar menerimanya sebagai takdir dan tabah menghadapi musibah tersebut. Kepolisian akan menuntaskan penanganan kasusnya dan menjerat tersangka sesuai hukum yang berlaku.

Saat mendampingi Wakapolda, Kabid Humas Kombes Pol Hery Wiyanto menambahkan, pihaknya bersyukur dalam waktu relatif singkat akhirnya bisa mengungkap kasus ini dan menangkap pelaku. Pihaknya bisa memahami keinginan keluarga korban, agar pelaku dihukum berat sampai pidana mati lantaran perbuatannya sangat sadis.

"Tentunya, kami bekerja sesuai koridor hukum dan tuntutan pidana untuk tersangka sesuai aturan hukum yang berlaku," tandasnya.

Selain, jasad korban, beberapa barang milik ibu satu anak itu juga dikembalikan kepada keluarga. Polisi masih menahan barang bukti sepeda motor milik korban untuk kepentingan penyidikan. Jika proses hukumnya selesai, akan segera dikembalikan kepada pihak keluarga.

Ghazali mewakili keluarga korban menyampaikan terima kasihnya kepada polisi yang bisa cepat mengungkap kasus pembunuhan sadis di Kabupaten Klungkung. Harapannya, pelaku dihukum berat sampai pidana mati, dan polisi tidak berhenti pada tersangka Fikri.

"Kami masih mencurigai, kasus ini ada pelaku lainnya, kami yakin ini pembunuhan berencana karenanya polisi harus bisa mengungkap kasusnya dengan tuntas," ujarnya.

Jasad Diana yang telah dikumpulkan itu, kemudian dimasukkan ke peti jenazah, dibawa dengan mobil ambulans lewat jalur darat dan dengan penyebarangan Kapal Feri di Pelabuhan Padang Bai, Karangasem. Menurut rencana, setibanya jenazah di kampung halamannya yang diperkirakan petang hingga malam nanti, setelah disalatkan akan segera dikuburkan.

"Kami putuskan untuk langsung dikuburkan, tidak sampai menginap untuk menghindari hal yang tidak diinginkan terutama ibu korban yang masih shock belum bisa menerima kenyataan ini," tandasnya.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4633 seconds (0.1#10.140)