Pendukung Soekarwo & Khofifah diminta tak bentrok

Rabu, 12 Februari 2014 - 11:11 WIB
Pendukung Soekarwo & Khofifah diminta tak bentrok
Pendukung Soekarwo & Khofifah diminta tak bentrok
A A A
Sindonews.com - Pelantikkan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur bakal diwarnai dengan aksi demo pro kontra. Namun, Kapolda Jatim Irjen Pol Unggung Cahyano meminta agar para pendemo tidak melakukan aksi anarkis.

"Kami siap memberikan pengamanan. Dan kami minta agar para pendemo tidak anarkis," kata Kapolda Jatim di area Gedung DPRD Jawa Timur, Jalan Indrapura, Surabaya, Rabu (12/2/2014).

Untuk pengamanan, sejumlah Polres Jajaran juga diterjunkan untuk mengamankan jalannya pelantikkan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur. Kata Kapolda, pengamanan ini melibatkan Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Polrestabes Surabaya, Polres Sidoarjo, Polres Gresik dan Polres Bangkalan.

"Masing-masing menerjunkan 2 SSK (Satuan Setingkat Kompi). Karena informasi yang beredar akan ada aksi unjuk rasa," ujarnya.

Kata Kapolda, jika nanti ada massa yang pro-kontra melakukan aksi unjuk rasa, maka polisi akan melakukan lokalisir agar dua massa ini tidak bertemu. Polisi melakukan upaya antisipasi mencegah terjadinya kericuhan.

"Masing-masing kita buat dua jalur. Saya juga mohon masyarakat untuk mengantisipasi kemacetan di Jalan Indrapura dan Jalan Gubernur Suryo," katanya.

Sementara, proses pelantikkan Sokarwo-Saifullah Yusuf (KarSa) molor. Pelantikkan yang dijadwalkan pada pukul 09.00 WIB, rupanya hingga pukul 10.26 WIB belum dilakukan. Pesawat yang ditumpangi Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi dikabarkan mengalami delay.

Baca:
Pelantikan Soekarwo, polisi rekayasa arus lalu lintas
Soekarwo dilantik, pendukung Khofifah direncanakan demo
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6258 seconds (0.1#10.140)