Ratusan Napi Mengamuk Lempari Polisi dengan Batu dan Molotov

Rabu, 01 Juni 2016 - 05:22 WIB
Ratusan Napi Mengamuk Lempari Polisi dengan Batu dan Molotov
Ratusan Napi Mengamuk Lempari Polisi dengan Batu dan Molotov
A A A
GORONTALO - Ratusan narapidana di Lapas Klas 2A Gorontalo mengamuk dan membuat kerusuhan Selasa malam (31/5/2016). Kerusuhan ini dipicu akibat kedatangan polisi yang hendak menangkap salah satu napi yang melakukan penikaman terhadap seorang anggota polisi saat mengantar tahanan ke dalam lapas.

Akibat penganiayaan tersebut salah seorang anggota polisi mengalami luka tusukan dan sabetan benda tajam dibagian kaki dan harus dilarikan ke rumah sakit.

Setelah mendapat laporan beberapa anggota Polres Gorontalo Kota datang ke lapas untuk menangkap pelaku penganiayaan tersebut.

Namun upaya penangkapan ini tidak berjalan mulus karena pelaku dan sejumlah rekannya sesama napi melakukan perlawanan dengan cara melempari petugas dengan batu. Mereka menolak rekan mereka akan ditangkap dan melempari polisi dengan batu dan bom Molotov.

Situasi kemudian berubah menjadi rusuh karena para napi membuat keonaran dan mengambil alih lapas.
Untuk mengendalikan situasi ini sekitar ratusan aparat kepolisian dan Brimob Polda Gorontalo diterjunkan ke lokasi.

Personil kepolisian bersenjata lengkap ini kemudian mengepung lapas untuk mencegah ada napi yang kabur.
Kehadiran ratusan polisi bersenjata lengkap ini justru membuat situasi semakin memanas karena dari dalam lapas para napi terus melawan dengan melempari petugas dengan batu, panah wayer serta bom molotov.

Perlawanan para napi ini pun dibalas polisi dengan menembakan gas air mata ke dalam lapas beberapa personel polisi terluka akibat terkena lemparan batu.

Hingga berita ini diturunkan situasi di Lapas Klas DuaA Gorontalo belum bisa dikendalikan. Beberapa kali masih terlihat lemparan batu dari dalam lapas dan ratusan polisi masih tetap bersiaga di lokasi.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1164 seconds (0.1#10.140)