Proyek Jembatan Ambrol, Sumur Warga Mengering

Selasa, 30 Juni 2015 - 11:30 WIB
Proyek Jembatan Ambrol, Sumur Warga Mengering
Proyek Jembatan Ambrol, Sumur Warga Mengering
A A A
BANTUL - Proyek Jembatan Neco di Dusun Neco Kidul, Desa Sabdodadi, Kecamatan Bantul, ambrol pada Senin 29 Juni 2015 malam.

Pengerukan tebing Sungai Winongo yang dilakukan oleh kontraktor secara serampangan dituding menjadi penyebab ambrolnya proyek ini.

Selain mengakibatkan proyek terhenti, pengerukan tebing sungai yang serampangan ini juga mengakibatkan beberapa sumur milik warga mengering.

Warga yang sumurnya kering ini terpaksa harus numpang ke sumur milik warga lain ketika ingin mandi ataupun mencuci.

Alfia (40), warga RT 03 Neco Kidul, Desa Sabdodadi menceritakan awal mula ambrolnya proyek ini sekitar pukul 19.00 WIB.

Ketika warga sekitar sedang melaksanakan Satal Isya tiba-tiba mendengar suara gemuruh seperti gempa bumi.

Warga langsung berlarian melihat lokasi proyek penggantian jembatan di dusun mereka. "Yang ambrol ternyata panjang," ujarnya, Selasa (30/6/2015).

Akibat ambrolnya tebing sungai ini, dua rumah warga milik Magiyo dan Cokro juga terancam ambruk. Saluran irigasi sepanjang 10 meter juga turut ambruk, karena tebing yang berada di bawah dua rumah tersebut juga tergerus cukup lebar.

Menurut Alfia, ambrolnya tebing tersebut karena alat berat yang mengeruk tebing dilakukan secara ngawur. Tebing-tebing yang sebelumnya rapuh turut ambruk bersama dengan rumpun bambu yang ada di dekat jembatan.

Selain itu, sebuah warung juga terpaksa dibongkar karena sebagian bangunan sudah rusak. "Ya kalau seperti ini kami ingin didirikan talud agar rumahnya tidak ambrol," tuturnya.

Asih (58), pemilik warung mengatakan, akibat longsornya tebing tersebut empat sumur warga kering. Keringnya sumur tiga warga masing-masing milik Mardi Wiyono, Barono dan Sugiyono mulai terasa sejak pengerukan tebing dikerjakan.

Air di sumur ketiga warga ini perlahan menghilang karena mata air tergerus. "Dan sekarang warga harus numpang ke sumur lain jika ingin mandi," pungkasnya.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4738 seconds (0.1#10.140)