Bukan Pilpres 2024, Golkar Akan Beri Ridwan Kamil Golden Ticket Pilgub Jabar
loading...
Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto memberikan KTA sekaligus menyematkan jas Partai Golkar kepada Ridwan Kamil. Foto: SINDOnews/Agung Bakti Sarasa
A
A
A
BANDUNG - Ridwan Kamil sudah memantapkan hati untuk bergabung dengan Partai Golkar . Partai berlambang pohon beringin ini pun siap mengusungnya di Pilgub Jawa Barat 2024 mendatang.
Selama ini, kabar Ridwan Kamil bakal gabung ke Golkar sudah berhembus sejak lama. Hingga penghujung 2022, Gubernur Jabar ini tak kunjung memberikan kepastian. Namun, hari ini, orang nomor satu di Jabar itu akhirnya resmi bergabung dengan Golkar.
Hal itu ditandai dengan penyerahan kartu tanda anggota (KTA) Partai Golkar dan penyematan jas Partai Golkar oleh Ketum Partai Golkar, Airlangga Hartarto di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu (18/1/2023).
Sekretaris Umum DPD Partai Golkar Jabar, MQ Iswara mengaku, diminta mendampingi Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto saat penyerahan KTA dan penyematan jas Partai Golkar itu.
"Jadi berdasarkan pesan singkat atau WA dari Pak Sekjen kemarin sore, hari ini kita diminta mendampingi ketum untuk menerima kunjungan Ridwan Kamil," kata Iswara.
Menurut dia, bergabungnya Ridwan Kamil ke Golkar akan menjadi energi tambahan untuk Golkar dalam menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.
"Ridwan Kamil adalah gubernur berprestasi di provinsi terbesar di Indonesia. Alhamdulillah, tentunya selain kinerja kader yang sudah berjalan, kehadiran Ridwan Kamil akan menjadi energi baru yang akan memenangkan Partai Golkar di Jabar dan nasional," bebernya.
Terkait jabatan yang akan diemban oleh Ridwan Kamil di Golkar, Iswara menegaskan bahwa hal itu merupakan kewenangan Airlangga Hartarto. Namun, Iswara yakin, Ridwan Kamil akan mendapatkan posisi penting di kepengurusan Golkar.
"Terkait jabatan itu sepenuhnya hak prerogatif ketua umum, namun pasti akan ada akomodasi. Untuk posisinya apa, itu kewenangan ketua umum," tegasnya.
Iswara menyebut, selain menjadi energi tambahan bagi Golkar di Pemilu 2024, bergabungnya Ridwan Kamil juga diharapkan memenangkan Airlangga Hartarto di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"Bahwa kehadirannya akan menjadi daya ungkit Partai Golkar memenangkan pileg baik di Jabar ataupun nasional, membantu pemenangan Airlangga sebagai capres, dan memenangkan 60 persen pilkada secara nasional," bebernya.
Iswara juga menegaskan bahwa Golkar akan menjadi partai pengusung Ridwan Kamil jika dia kembali maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar 2024.
"Termasuk Pilgub Jabar. Jika Ridwan Kamil maju di periode kedua, tentunya kami Partai Golkar siap untuk mengusung," tandasnya.
Diketahui, Ketum Partai Golkar, Airlangga Hartarto memberikan KTA sekaligus menyematkan jas Partai Golkar kepada Ridwan Kamil sebagai simbol telah resminya Gubernur Jabar itu menjadi kader partai berlambang pohon beringin tersebut.
"Karena sudah kader Golkar, langsung kita kasih KTA," ujar Airlangga dalam pertemuan yang digelar di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu (18/1/2023).
Selama ini, kabar Ridwan Kamil bakal gabung ke Golkar sudah berhembus sejak lama. Hingga penghujung 2022, Gubernur Jabar ini tak kunjung memberikan kepastian. Namun, hari ini, orang nomor satu di Jabar itu akhirnya resmi bergabung dengan Golkar.
Hal itu ditandai dengan penyerahan kartu tanda anggota (KTA) Partai Golkar dan penyematan jas Partai Golkar oleh Ketum Partai Golkar, Airlangga Hartarto di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu (18/1/2023).
Sekretaris Umum DPD Partai Golkar Jabar, MQ Iswara mengaku, diminta mendampingi Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto saat penyerahan KTA dan penyematan jas Partai Golkar itu.
"Jadi berdasarkan pesan singkat atau WA dari Pak Sekjen kemarin sore, hari ini kita diminta mendampingi ketum untuk menerima kunjungan Ridwan Kamil," kata Iswara.
Menurut dia, bergabungnya Ridwan Kamil ke Golkar akan menjadi energi tambahan untuk Golkar dalam menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.
"Ridwan Kamil adalah gubernur berprestasi di provinsi terbesar di Indonesia. Alhamdulillah, tentunya selain kinerja kader yang sudah berjalan, kehadiran Ridwan Kamil akan menjadi energi baru yang akan memenangkan Partai Golkar di Jabar dan nasional," bebernya.
Terkait jabatan yang akan diemban oleh Ridwan Kamil di Golkar, Iswara menegaskan bahwa hal itu merupakan kewenangan Airlangga Hartarto. Namun, Iswara yakin, Ridwan Kamil akan mendapatkan posisi penting di kepengurusan Golkar.
"Terkait jabatan itu sepenuhnya hak prerogatif ketua umum, namun pasti akan ada akomodasi. Untuk posisinya apa, itu kewenangan ketua umum," tegasnya.
Iswara menyebut, selain menjadi energi tambahan bagi Golkar di Pemilu 2024, bergabungnya Ridwan Kamil juga diharapkan memenangkan Airlangga Hartarto di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"Bahwa kehadirannya akan menjadi daya ungkit Partai Golkar memenangkan pileg baik di Jabar ataupun nasional, membantu pemenangan Airlangga sebagai capres, dan memenangkan 60 persen pilkada secara nasional," bebernya.
Iswara juga menegaskan bahwa Golkar akan menjadi partai pengusung Ridwan Kamil jika dia kembali maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar 2024.
"Termasuk Pilgub Jabar. Jika Ridwan Kamil maju di periode kedua, tentunya kami Partai Golkar siap untuk mengusung," tandasnya.
Diketahui, Ketum Partai Golkar, Airlangga Hartarto memberikan KTA sekaligus menyematkan jas Partai Golkar kepada Ridwan Kamil sebagai simbol telah resminya Gubernur Jabar itu menjadi kader partai berlambang pohon beringin tersebut.
"Karena sudah kader Golkar, langsung kita kasih KTA," ujar Airlangga dalam pertemuan yang digelar di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu (18/1/2023).
Lihat Juga :
(nic)
