Dramatis! Aksi Kejar-kejaran Warnai Penangkapan 2 Kurir Ganja
loading...
A
A
A
MANDAILING NATAL - Aksi dramatis terjadi di Jalan Lintas Sumatera, penghubung Kota Medan, dengan Kota Padang, saat anggota Tim Ganas Satresnarkoba Polres Mandailing Natal (Madina), menangkap dua kurir ganja. Aksi kejar-kejaran mewarnai upaya penangkapan tersebut.
Pelaku kurir ganja yang mengendarai motor dengan berboncengan, mencoba untuk kabur saat diburu Tim Ganas Satresnarkoba Polres Madina. Namun, upaya mereka untuk melarikan diri berhasil digagalkan petugas, saat berada di Desa Sipapaga, Kecamatan Panyambungan, Kabupaten Madina.
Polisi langsung memepet motor dua kurir ganja tersebut, dan menyergapnya hingga terjatuh berguling di tepi jalan. Tak sia-sia, dari hasil penggeledahan, polisi menemukan 25 bungkus besar ganja kering siap edar yang disimpan dalam kardus.
Kapolres Madina, AKBP Reza Chairul Akbar Sidiq mengatakan, dari keterangan para tersangka, ganja tersebut didapatkan dari seorang bandar ganja di Desa Simangambat, dan akan dibawa ke Desa Jambur Padang Matinggi.
"Ganja itu nantinya akan dibawa ke Jakarta, melalui jalur darat menggunakan bus. Kurir ganja yang berhasil kami tangkap berinisial UG dan IZ. Mereka diminta mengantarkan ganja kepada pemesannya, dengan upah Rp1 juta per kg," tutur Reza.
Pelaku kurir ganja yang mengendarai motor dengan berboncengan, mencoba untuk kabur saat diburu Tim Ganas Satresnarkoba Polres Madina. Namun, upaya mereka untuk melarikan diri berhasil digagalkan petugas, saat berada di Desa Sipapaga, Kecamatan Panyambungan, Kabupaten Madina.
Polisi langsung memepet motor dua kurir ganja tersebut, dan menyergapnya hingga terjatuh berguling di tepi jalan. Tak sia-sia, dari hasil penggeledahan, polisi menemukan 25 bungkus besar ganja kering siap edar yang disimpan dalam kardus.
Kapolres Madina, AKBP Reza Chairul Akbar Sidiq mengatakan, dari keterangan para tersangka, ganja tersebut didapatkan dari seorang bandar ganja di Desa Simangambat, dan akan dibawa ke Desa Jambur Padang Matinggi.
"Ganja itu nantinya akan dibawa ke Jakarta, melalui jalur darat menggunakan bus. Kurir ganja yang berhasil kami tangkap berinisial UG dan IZ. Mereka diminta mengantarkan ganja kepada pemesannya, dengan upah Rp1 juta per kg," tutur Reza.
(eyt)