1 Korban Tanah Longsor di Maros Ditemukan Meninggal

Rabu, 28 Desember 2022 - 23:10 WIB
loading...
1 Korban Tanah Longsor...
Tim SAR dari Batalyon A Pelopor Sat Brimob menemukan satu korban bencana tanah longsor dari enam yang dinyatakan hilang. Tim SAR menemukan korban dalam keadaan meninggal. Foto Antara
A A A
MAROS - Tim SAR dari Batalyon A Pelopor Sat Brimob menemukan satu korban bencana tanah longsor dari enam yang dinyatakan hilang. Tim SAR menemukan korban dalam keadaan meninggal.

"Hari ini Tim SAR dari Batalyon A Pelopor Sat Brimob yang digerakkan berhasil menemukan korban telah meninggal atas nama Ilham, usia 48 tahun," kata Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Sulsel, Kombes Pol Heru Novianto di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (28/12/2022).



Diberitakan sebelumnya, terjadi longsor tebing setinggi 50 meter di Dusun Moncong Jai, Desa Rompegading, Kecamatan Cendrana, wilayah Camba, Kabupaten Maros, Sulsel pada Selasa (27/12/2022) sore.

Akibat peristiwa ini, 10 warga alami luka dan enam lainnya hilang. Sebanyak tiga unit rumah terdampak bencana longsor, akses jalan raya yang menghubungkan dari Kota Maros ke Kabupaten Bone terputus.

Heru Novianto berharap, dengan bantuan tim SAR Batalyon A Brimob Polda Sulsel yang diterjunkan ke lokasi bencana tanah longsor bisa segera ditemukan lima korban lainnya.

"Target kami masih ada korban lagi dicari, mudah-mudahan dalam waktu dekat tim SAR bisa menemukan korban-korban yang hilang ini. Dari informasi intelejen kami, ada 20 orang korban, 15 orang berhasil selamat diselamatkan warga dan lima orang dinyatakan hilang," ujarnya.

Kombes Heru menyatakan, dari semula informasi yang diperoleh ada enam korban hilang, namun setelah satu korban ditemukan maka sisa lima korban lagi.

"Berdasarkan data korban yang masih dalam pencarian masing-masing empat perempuan Dilla (16), Emi (47), Rimang (80) Adel (12) dan laki-laki atas nama Cellung (2)," bebernya.

Korban yang ditemukan meninggal dunia atas nama Ilham (48) langsung dievakuasi tim SAR Gabungan ke Puskesmas Cendrana untuk penanganan lebih lanjut lalu diserahkan ke pihak keluarga.

Operasi SAR ini melibatkan Basarnas Sulsel, BPBD Maros, Polres Maros, PMI, Babinsa dan masyarakat setempat untuk membantu pencarian korban. Alat berat dan truk, peralatan navigasi, alat penerangan dan komunikasi digunakan dalam operasi tersebut.
(don)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3069 seconds (0.1#10.140)