Ancaman Hujan Ekstrem, BPBD Bekasi Imbau Warga Bantaran Kali Lebih Waspada
loading...
Ancaman hujan ekstrem akhir tahun 2022, BPBD Kota Bekasi mengimbau warganya lebih meningkatkan kewaspadaan. Foto: Dok SINDOnews
A
A
A
BEKASI - Ancaman hujan ekstrem akhir tahun 2022, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi mengimbau warganya lebih meningkatkan kewaspadaan. Cuaca ekstrem itu dikeluarkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Kepala Pelaksana BPBD Kota Bekasi Enung Nurcholis menyebut cuaca ekstrem yang terjadi adalah pergantian cuaca yang signifikan. Misalnya, saat kondisi panas tiba-tiba hujan deras atau pada pagi hari cerah kemudian berpotensi hujan pada sore harinya.
Baca juga: BPBD Bekasi Minta Warga Siaga Cuaca Ekstrem
"Kalau berdasarkan data BMKG itu wilayah Jabodetabek ya hati-hati ada hujan ekstrem dan kita mewaspadai hal tersebut," ujarnya, Selasa (27/12/2022).
Dia juga mengingatkan warga di bantaran kali khususnya di Kota Bekasi mengantisipasi cuaca ekstrem. Hal itu lantaran penduduk bantaran kali berpotensi terkena dampak banjir.
"Manakala terjadi kiriman banjir dari wilayah Bogor, yang harus diantisipasi itu bantaran Kali Bekasi," ucap Enung.
Dia juga memastikan telah mengerahkan jajarannya di masing-masing kecamatan untuk memantau langsung kondisi di lapangan.
"Kami mempersiapkan aparatur yang disiapkan pada kecamatan. Jadi bisa langsung memantau di setiap kecamatan atau kelurahan yang ada. Semuanya kita tetap mempersiapkan di akhir tahun untuk terjadinya banjir ataupun segala macamnya," ungkapnya.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Bekasi Enung Nurcholis menyebut cuaca ekstrem yang terjadi adalah pergantian cuaca yang signifikan. Misalnya, saat kondisi panas tiba-tiba hujan deras atau pada pagi hari cerah kemudian berpotensi hujan pada sore harinya.
Baca juga: BPBD Bekasi Minta Warga Siaga Cuaca Ekstrem
"Kalau berdasarkan data BMKG itu wilayah Jabodetabek ya hati-hati ada hujan ekstrem dan kita mewaspadai hal tersebut," ujarnya, Selasa (27/12/2022).
Dia juga mengingatkan warga di bantaran kali khususnya di Kota Bekasi mengantisipasi cuaca ekstrem. Hal itu lantaran penduduk bantaran kali berpotensi terkena dampak banjir.
"Manakala terjadi kiriman banjir dari wilayah Bogor, yang harus diantisipasi itu bantaran Kali Bekasi," ucap Enung.
Dia juga memastikan telah mengerahkan jajarannya di masing-masing kecamatan untuk memantau langsung kondisi di lapangan.
"Kami mempersiapkan aparatur yang disiapkan pada kecamatan. Jadi bisa langsung memantau di setiap kecamatan atau kelurahan yang ada. Semuanya kita tetap mempersiapkan di akhir tahun untuk terjadinya banjir ataupun segala macamnya," ungkapnya.
(jon)
Explore More