Ungkap Peradaban Manusia, TGB: Masyarakat Harus Lebih Maju Lagi

Rabu, 23 November 2022 - 20:43 WIB
loading...
Ungkap Peradaban Manusia,...
Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo TGB HM Zainul Majdi saat memberikan tausiyah di hadapan ribuan jamaah di Lombok Timur, Rabu (23/11/2022). Foto: Istimewa
A A A
LOMBOK TIMUR - Ketua Umum PB NWDI, Tuan Guru Bajang (TGB) HM Zainul Majdi dalam pengajian di Lombok Timur mengungkap perkembangan peradaban manusia dari zaman ke zaman. Karena itu, masyarakat ke depan harus lebih maju lagi.

Dalam tausiyahnya di Pondok Pesantren Darunnadwah Al-Majidiah NWDI Aikmel, dihadiri ribuan jamaah. Peradaban yang dimaksud TGB seperti yang disampaikan di dalam kitab suci Al-Quran.

Diceritakan TGB, Dzulqarnain membangun benteng yang dapat dikatakan canggih hingga sampai saat ini.



“Ada lembah di antara dua gunung, mereka yang tinggal di balik gunung meminta dibangun pelindung. Benteng itu dibangun dengan teknologi canggih, caranya membangun benteng dari besi kemudian timah dan tembaga dicairkan, itulah yang menjadi benteng. Itu dibangun sekian ribu tahun lalu,” katanya.

Di zaman sekarang saja, kata TGB, pembangunan bendungan atau pelindung hanya menggunakan beton biasa. Namun, hal tersebut sudah dilakukan Dzulqarnain sejak ribuan tahun lalu, menggunakan baja, tembaga, dan timah menjadi bangunan kokoh.



“Ini untuk memberikan gambaran kepada kita semua, manusia dari waktu ke waktu sudah membangun teknologi luar biasa,” bebernya.

Disampaikan di dalam Alquran kata Ketua Harian Nasional DPP Perindo ini, sehebat-hebatnya umat yang hebat dan besar, semua itu dapat berlalu. Itu umat yang hebat telah menjadi catatan sejarah, sudah tak ada di dunia.

“Sunatullah itu bergiliran, bangsa A hebat, kemudian diganti bangsa yang lain. Besok maju, datang masyarakat lebih maju lagi,” katanya.



TGB mengingatkan, selagi masih ada di dunia berupaya sekuat tenaga mengisi waktu, hari-hari dengan hal yang baik. Dia pun mengajak, ribuan jamaah yang hadir belajar dari pendiri NW dan NWDI menjalani hari dengan memberikan yang terbaik.

“Agama Islam datang bukan menyulitkan manusia. Datang untuk memberikan petunjuk dengan jalan paling ringkas dan memberikan kebahagiaan yang hakiki,” terangnya.

TGB menyinggung tentang teori ekonomi bagaimana mendapatkan uang sebanyak-banyaknya dengan modal kecil membuat bahagia. Justru banyak yang memiliki harta justru menjadi kosong jiwanya. “Islam mengajarkan, kebahagiaan hidup itu harus utuh jangan hanya lihat untuk dunia saja,” tambahnya.

Ditambahkan, hasil dari amal di dunia akan dibalas sesuai dengan perbuatan. Yang sukses adalah dijauhkan dari api neraka. “Maka saya mengajak kita menjalankan sesuai dengan tuntunan agama, untuk dunia dan akhirat,” tandasnya.
(nic)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2176 seconds (0.1#10.140)