Tim SAR Temukan Kepala Korban Longsor di Sekitar Sungai Jeneberang Gowa
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Tim SAR terus melakukan penyisiran material longsor untuk mencari korban yang masih dinyatakan hilang. Hasil pencarian Sabtu (19/11/2022) Tim Gabungan menemukan serpihan kepala diduga korban tanah longsor.
Korban atas nama Muhammad Royan diperkirakan berusia 8 tahun ditemukan di sekitar sungai Jeneberang Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
"Tim sudah membawa serpihan kepala itu ke Dokkes Polres Gowa untuk memastikan serpihan kepala tersebut adalah korban atau bukan," ujar Kapolres Gowa AKBP Tri Goffarudin di Gowa, Minggu (20/11/2022).
Korban ditemukan setelah tim menggunakan alat berat menggali ke dasar anak sungai setempat diduga tempat lokasi korban terjatuh.
"Kita sudah mengarahkan keluarga korban didampingi tenaga kesehatan dan Bhabinkamtibmas ke Dokkes apakah serpihan kepala itu benar atau tidak adalah korban tanah longsor yang kita cari saat ini," katanya.
Berdasarkan data Basarnas Sulsel, korban tanah longsor di dua titik yakni Dusun Kunyika dan Dusun Borong Sapiria, Desa Lonjoboko Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa, Sulsel sebanyak sembilan orang.
Korban selamat bernama Kahar (47) dan Sindy (17) sopir dan penumpang mobil diketahui warga Sinjai Barat terseret material longsor saat melintas di jalan Poros setempat saat kejadian.
Sedangkan korban meninggal dunia sebanyak enam orang, yakni Nurhaya (24), Nuraeni (47), Sunaria (38), Daeng Ngaseng (60) dan Jumaria (37). Seluruh korban sudah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan. Sedangkan satu korban lainnya Muhammad Royan (8) masih dicari.
Korban atas nama Muhammad Royan diperkirakan berusia 8 tahun ditemukan di sekitar sungai Jeneberang Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
"Tim sudah membawa serpihan kepala itu ke Dokkes Polres Gowa untuk memastikan serpihan kepala tersebut adalah korban atau bukan," ujar Kapolres Gowa AKBP Tri Goffarudin di Gowa, Minggu (20/11/2022).
Korban ditemukan setelah tim menggunakan alat berat menggali ke dasar anak sungai setempat diduga tempat lokasi korban terjatuh.
"Kita sudah mengarahkan keluarga korban didampingi tenaga kesehatan dan Bhabinkamtibmas ke Dokkes apakah serpihan kepala itu benar atau tidak adalah korban tanah longsor yang kita cari saat ini," katanya.
Berdasarkan data Basarnas Sulsel, korban tanah longsor di dua titik yakni Dusun Kunyika dan Dusun Borong Sapiria, Desa Lonjoboko Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa, Sulsel sebanyak sembilan orang.
Korban selamat bernama Kahar (47) dan Sindy (17) sopir dan penumpang mobil diketahui warga Sinjai Barat terseret material longsor saat melintas di jalan Poros setempat saat kejadian.
Sedangkan korban meninggal dunia sebanyak enam orang, yakni Nurhaya (24), Nuraeni (47), Sunaria (38), Daeng Ngaseng (60) dan Jumaria (37). Seluruh korban sudah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan. Sedangkan satu korban lainnya Muhammad Royan (8) masih dicari.
(don)