Faktor Cuaca Berpotensi Ganggu Pilkada Serentak di Pangkep dan Selayar

Rabu, 08 Juli 2020 - 15:58 WIB
loading...
Faktor Cuaca Berpotensi...
Faktor cuaca berpotensi ganggu tahapan pelaksanaan Pilkada Serentak 2020, khususnya di daerah kepulauan. Foto/Ilustrasi
A A A
MAKASSAR - Ketua KPU Sulsel , Faisal Amir, menyampaikan faktor cuaca, terkhusus di daerah kepulauan berpotensi mengganggu tahapan pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 . Di Sulsel, ada dua daerah kepulauan yang rawan yakni Kabupaten Pangkep dan Kabupaten Selayar.

Cuaca ekstrem yang kerap mengancam pada Desember, bulan pelaksanaan pilkada bisa mengganggu tahapan penyaluran logistik. Tidak mudah untuk menjangkau wilayah kepulauan terluar saat cuaca buruk. Olehnya itu, potensi gangguan ini mesti diantisipasi.

"Selayar dan Pangkep harus diantisipasi gangguan cuaca dalam hal penyaluran logistik,” kata Faisal, saat Rapat Persiapan Pilkada Serentak 2020 di Kota Makassar, Sulsel pada Rabu (8/7/2020). Rapat ini dihadiri langsung oleh Mendagri Tito Karnavian.



Lebih jauh, ia menyampaikan Pilkada Serentak 2020 disepakati akan digelar Desember atau mundur dari agenda awal pada September. Semua itu dilakukan imbas pandemi COVID-19. Pemindahan jadwal itu membuat semua tahapan tentunya berpotensi turut berpindah.

“Secara umum penyiapan sumber daya manusia dan anggaran sudah siap, walau berbagai kendala teknis dihadapi," ujar dia.

Gubernur Sulsel , Nurdin Abdullah, yang turut hadir dalam kegiatan itu melaporkan dalam rapat hari ini, hadir 12 bupati/wali kota yang akan menyelenggarakan pilkada, minus Kabupaten Selayar. Sebab Kabupaten Selayar ini terpisah dari daratan pulau lingkup Sulsel sehingga akses transportasi dari kapal feri terbatas dan juga pesawat berhenti beroperasi.



"Tentu saya kira tadi Ketua KPU sudah menyampaikan dari 12 bupati/wali kota yang hadir ini, dan saya kira soal anggaran juga alhamdulillah kita tidak ada masalah lagi. Pemprov Sulsel terus juga membackup KPU dari awal, termasuk penyiapan APD, rapid test. Untuk kesiapan logistik Insyaallah, semua sudah kita bareng-bareng laksanakan," kata Gubernur Nurdin.

Ia juga melaporkan 12 kabupaten/kota yang akan melaksanakan pilkada ada enam yang masih masuk zona merah, sehingga pada 5 Juli lalu mengumpulkan bersama seluruh bupati/wali kota.

"Kami menyatukan langkah kita, menyatukan pandangan kita terhadap bagaimana memutus rantai penularan ini sampai pada penyelenggaraan Pilkada pada 9 Desember 2020," tandasnya.
(tri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Kreatif, TPS di Bogor...
Kreatif, TPS di Bogor Gelar Pesta Halloween untuk Tarik Minat Pemilih
Ahmad Luthfi Unggul...
Ahmad Luthfi Unggul di TPS Tempatnya Nyoblos, Raup 234 Suara
Bobby-Surya Kalah Telak...
Bobby-Surya Kalah Telak di TPS Edy Rahmayadi, Hanya Raih 65 Suara
Bikin Emak-Emak Senang,...
Bikin Emak-Emak Senang, TPS di Yogya Bebaskan Pencoblos Bawa Pulang Sayuran
TPS di Surabaya Ini...
TPS di Surabaya Ini Tarik Minat Warga untuk Nyoblos dengan Nuansa Khas Pecinan
Nyoblos Bareng Keluarga,...
Nyoblos Bareng Keluarga, Hasbi Jayabaya: Insya Allah Targetnya Menang
TPS Unik di Pilkada...
TPS Unik di Pilkada Bangkalan, Dekorasi Pengantin Penuh Bunga
Soal Debat Kandidat...
Soal Debat Kandidat Pilkada 2024, Aktivis: Hargai Pengorbanan Muallem untuk Aceh
KPU Kotabaru Gelar Debat...
KPU Kotabaru Gelar Debat Pertama Paslon Bupati dan Wakil Bupati
Rekomendasi
Pastikan Subsidi Tepat...
Pastikan Subsidi Tepat Sasaran, Menteri Bahlil: Karena itu Hak Rakyat yang Tidak Mampu
Cak Imin Dorong Sinergi...
Cak Imin Dorong Sinergi Antarkementerian untuk Hilangkan Kemiskinan Ekstrem pada 2026
Sarwendah Penasaran...
Sarwendah Penasaran dr Richard Lee Jadi Mualaf, Banyak Tanya soal Prosesnya
Berita Terkini
Menham Natalius Pigai...
Menham Natalius Pigai Usulkan 3 Hukuman Sekaligus untuk Mantan Kapolres Ngada
30 menit yang lalu
Banjir Muarojambi Meluas,...
Banjir Muarojambi Meluas, 7 Kecamatan Terendam
1 jam yang lalu
Gempa M5,2 Guncang Bayah...
Gempa M5,2 Guncang Bayah Banten, Dirasakan hingga Bogor
2 jam yang lalu
Ini Tarif PBJT Jasa...
Ini Tarif PBJT Jasa Perhotelan saat Inap di Hotel Jakarta, Wajib Tahu
2 jam yang lalu
Kisah Penangkapan Crazy...
Kisah Penangkapan Crazy Rich Kiai Murmo yang Memicu Kemarahan Pangeran Diponegoro Kepada Belanda
3 jam yang lalu
Bangunan Liar di Bantaran...
Bangunan Liar di Bantaran Kali Bekasi Dibongkar, Kades Kritik Dedi Mulyadi Otoriter: Bukan Zaman Penjajah Ini
4 jam yang lalu
Infografis
5 Anggota NATO Terlemah...
5 Anggota NATO Terlemah di 2025, Ada Negara Paling Aman di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved