Irjen Toni Harmanto Kapolda Jatim, Ini Pesan Khusus Ketua PWNU
loading...
Ketua PWNU Jatim KH Marzuki Mustamar.
A
A
A
SURABAYA - Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama ( PWNU ) Jawa Timur (Jatim) KH Marzuki Mustamar mengingatkan, segala persoalan di masyarakat harus menjadi perhatian serius aparat negara.
"Soal pergantian kepemimpinan di Polda Jatim, kami sebagai pribadi dan juga sebagai NU mempersilakan, mempercayakan kebijakan-kebijakan di Polri dan lembaga-lembaga negara lainnya. Kami serahkan kepada mereka. Kami yakin mereka ambil keputusan yang terbaik," tutur Kiai Marzuki, dalam keterangan Selasa (18/10/2022).
Menurutnya, karena di NU ada tokoh, ada ulama, ia yakin untuk di Jatim ada satu atau dua kiai yang dimintai pendapat oleh Polri sebelum melakukan pergantian atau mutasi-mutasi.
Baca juga: Penyelundupan 26.432 Ekor Benih Lobster ke Singapura Digagalkan Petugas Bandara Juanda
"Sehingga kami menerima dan mempercayakan urusan itu kepada masing-masing instansi. Kami belum tahu dan belum berdialog. Karenanya, belum tahu visi dan misinya (Kapolda Jatim). Kalau nanti sudah berkunjung ke PWNU Jatim menyampaikan, lalu ada hal-hal baik yang lama kiranya kelewatan atau terlewat dari kebijakannya ya kita ingatkan," tutur Pengasuh Pondok Pesantren Sabilurrosyad Gasek Malang ini.
Diketahui, Irjen Toni Harmanto resmi ditunjuk menjadi Kapolda Jatim oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sesuai dalam surat telegram Nomor: ST/2224/X/KEP/2022, Jumat (14/10/2022). Toni Harmanto yang saat ini menjabat Kapolda Sumatera Selatan menjadi Kapolda Jatim menggantikan Irjen Teddy Minahasa yang pengangkatannya dibatalkan Kapolri karena tersandung dugaan kasus narkoba.
Nama Toni Harmanto tentu tidak asing bagi masyarakat Indonesia. Pasalnya, lulusan Akpol tahun 1988 ini pernah bertugas di beberapa wilayah di tanah air. Toni juga dikenal sangat berpengalaman di bidang Reserse. Hal itu terlihat dari beberapa jabatan sebelumnya, seperti Kasat Serse Polresta Bogor, Wadir Reskrimsus Polda Metro jaya, dan Dirreskrimum Polda Metro Jaya hingga Wadirtipiddum Bareskrim Polri.
Karir Toni terus menanjak di kepolisian. Hingga pada 2018, Toni dilantik menjadi Wakapolda Jatim, Kemudian pada 2019 Toni dilantik menjadi Kapolda Sumatera Barat dan pada 2021 Toni dilantik menjadi Kapolda Sumatera Selatan.
"Soal pergantian kepemimpinan di Polda Jatim, kami sebagai pribadi dan juga sebagai NU mempersilakan, mempercayakan kebijakan-kebijakan di Polri dan lembaga-lembaga negara lainnya. Kami serahkan kepada mereka. Kami yakin mereka ambil keputusan yang terbaik," tutur Kiai Marzuki, dalam keterangan Selasa (18/10/2022).
Menurutnya, karena di NU ada tokoh, ada ulama, ia yakin untuk di Jatim ada satu atau dua kiai yang dimintai pendapat oleh Polri sebelum melakukan pergantian atau mutasi-mutasi.
Baca juga: Penyelundupan 26.432 Ekor Benih Lobster ke Singapura Digagalkan Petugas Bandara Juanda
"Sehingga kami menerima dan mempercayakan urusan itu kepada masing-masing instansi. Kami belum tahu dan belum berdialog. Karenanya, belum tahu visi dan misinya (Kapolda Jatim). Kalau nanti sudah berkunjung ke PWNU Jatim menyampaikan, lalu ada hal-hal baik yang lama kiranya kelewatan atau terlewat dari kebijakannya ya kita ingatkan," tutur Pengasuh Pondok Pesantren Sabilurrosyad Gasek Malang ini.
Diketahui, Irjen Toni Harmanto resmi ditunjuk menjadi Kapolda Jatim oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sesuai dalam surat telegram Nomor: ST/2224/X/KEP/2022, Jumat (14/10/2022). Toni Harmanto yang saat ini menjabat Kapolda Sumatera Selatan menjadi Kapolda Jatim menggantikan Irjen Teddy Minahasa yang pengangkatannya dibatalkan Kapolri karena tersandung dugaan kasus narkoba.
Nama Toni Harmanto tentu tidak asing bagi masyarakat Indonesia. Pasalnya, lulusan Akpol tahun 1988 ini pernah bertugas di beberapa wilayah di tanah air. Toni juga dikenal sangat berpengalaman di bidang Reserse. Hal itu terlihat dari beberapa jabatan sebelumnya, seperti Kasat Serse Polresta Bogor, Wadir Reskrimsus Polda Metro jaya, dan Dirreskrimum Polda Metro Jaya hingga Wadirtipiddum Bareskrim Polri.
Karir Toni terus menanjak di kepolisian. Hingga pada 2018, Toni dilantik menjadi Wakapolda Jatim, Kemudian pada 2019 Toni dilantik menjadi Kapolda Sumatera Barat dan pada 2021 Toni dilantik menjadi Kapolda Sumatera Selatan.
(msd)
Explore More