Ngaku Anggota TNI, Satria Perkosa Pelayan Kedai Bakso di Semak-semak
loading...
A
A
A
JAMBI - Seorang pria bernama Ridho Saputra alias Satria (24), warga Desa Tambun Arang, Kecamatan Sumay, Kabupaten Tebo, Jambi, dibekuk Tim Sultan Satreskrim Polres Tebo.
Satria dibekuk lantaran melakukan pemerkosaan terhadap seorang gadis, warga RT01, Kecamatan Sumay, Kabupaten Tebo. Tidak hanya itu, pelaku yang mengaku sebagai oknum TNI juga memukuli korban.
Kanit PPA Polres Tebo, Ipda Jentina mengatakan, pelaku merupakan oknum anggota TNI gadungan.
"Jadi mereka ini baru berkenalan satu minggu dan pelaku mengakunya sebagai anggota TNI. Mereka berkenalan di media sosial. Sedang korbannya pegawai kedai bakso," katanya, Rabu (5/10/2022).
Dari perkenalan itu, pelaku dan korban akhirnya janjian bertemu di tempat kerja korban. Dari pertemuan ini, mereka menjadi semakin sering berkomunikasi. Hingga suatu hari, pelaku membawa korban jalan-jalan.
"Korban di bawah pelaku menuju Desa Jati Belarik, Kecamatan Tebo Tengah. Di tengah jalan sepi, pelaku berhanti dan mengajak korban ke semak-semak. Pelaku memaksa korban bersetubuh," sambungnya.
Namun, ajakan itu ditolak korban. Sehingga pelaku melampiaskan emosinya dengan memukuli korban. Saat korban menjerit, pelaku mencekik leher korban sambil terus memukulinya.
Mendapat penganiayaan berat itu, korban tidak berdaya dan akhirnya diperkosa oleh pelaku di semak-semak.
Satria dibekuk lantaran melakukan pemerkosaan terhadap seorang gadis, warga RT01, Kecamatan Sumay, Kabupaten Tebo. Tidak hanya itu, pelaku yang mengaku sebagai oknum TNI juga memukuli korban.
Kanit PPA Polres Tebo, Ipda Jentina mengatakan, pelaku merupakan oknum anggota TNI gadungan.
"Jadi mereka ini baru berkenalan satu minggu dan pelaku mengakunya sebagai anggota TNI. Mereka berkenalan di media sosial. Sedang korbannya pegawai kedai bakso," katanya, Rabu (5/10/2022).
Dari perkenalan itu, pelaku dan korban akhirnya janjian bertemu di tempat kerja korban. Dari pertemuan ini, mereka menjadi semakin sering berkomunikasi. Hingga suatu hari, pelaku membawa korban jalan-jalan.
"Korban di bawah pelaku menuju Desa Jati Belarik, Kecamatan Tebo Tengah. Di tengah jalan sepi, pelaku berhanti dan mengajak korban ke semak-semak. Pelaku memaksa korban bersetubuh," sambungnya.
Namun, ajakan itu ditolak korban. Sehingga pelaku melampiaskan emosinya dengan memukuli korban. Saat korban menjerit, pelaku mencekik leher korban sambil terus memukulinya.
Mendapat penganiayaan berat itu, korban tidak berdaya dan akhirnya diperkosa oleh pelaku di semak-semak.