Korban Meninggal Dalam Mobil di SPBU Sempat Dilaporkan Hilang

Jum'at, 03 Juli 2020 - 21:51 WIB
loading...
Korban Meninggal Dalam Mobil di SPBU Sempat Dilaporkan Hilang
Mobil korban di area parkir SPBU Jalan Riau, Kelurahan Citarum, Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung. Foto/Humas Polrestabes Bandung
A A A
BANDUNG - Korban Ir Djalu Wisuda Wiratama (49), warga Kecamatan Sukasari, Kota Bandung, yang ditemukan meninggal di area parkir SPBU Jalan RE Martadinata (Riau), Jumat (3/7/2020), sempat dilaporkan hilang oleh keluarganya.

Pasalnya, korban Djalu tak pulang ke rumah sejak Kamis 2 Juli 2020 pagi. Laporan disampaikan keluarga korban ke Polsek Sukasari. (BACA JUGA: Pria Setengah Baya Meninggal Dalam Mobil di SPBU Jalan Riau Bandung )

Fakta ini merupakan hasil penyelidikan Polsek Bandung Wetan (Bawet) yang menerima laporan penemukan pria paruh baya yang meninggal dalam mobil Mobilio silver nopol D 1802 XGD di area SPBU. (BACA JUGA: Pria Paruh Baya yang Meninggal di Mobil Ternyata Sopir Taksi Online )

Petugas lalu berkoordinasi dengan jajaran polsek lain hingga menemukan titik terang terkait korban. Anggota Unit Reskrim Polsek Bawet kemudian menghubungi keluarga korban untuk datang ke lokasi kejadian.

Setelah tiba di lokasi, keluarga membenarkan bahwa korban yang meninggal di dalam mobil tersebut adalah Djalu yang tak kembali ke rumah sejak Kamis pagi.

"Keluarga korban melaporkan kehilangan ke Polsek Sukasari karena korban tidak pulang-pulang. Selanjutnya keluarga korban mendatangi TKP dan menbenarkan bahwa korban adalah anggota keluarga yang dicari," kata Kasubbag Humas Polrestabes Bandung AKP Rahayu Mustikaningsih.

Seperti diberitakan, pria paruh baya yang ditemukan meninggal dalam mobil Mobilio silver nopol D 1802 XGD di area parkir SPBU Jalan RE Martadinata (Riau), Kota Bandung, Jumat (3/7/2020), ternyata berprofesi sebagai sopir taksi online.

Identitas korban yang ditemukan petugas Polsek Bandung Wetan (Bawet) adalah, Ir Djalu Wisuda Wiratama (49). Korban beralamat di Kecamatan Sukasari, Kota Bandung.

Ada dugaan korban meninggal dunia akibat serangan jantung. Di tubuh korban tak ditemukan tanda-tanda bekas kekerasan. Untuk memastikan penyebab kematian korban, petugas medis RS Hasan Sadikin (RSHS) tengah melakukan visum et repertum.

"Penyebab kematian korban masih dalam penyelidikan. Hasil pengecekan tim Inafis Polrestabes Bandung, tidak ada tanda-tanda bekas kekerasan di tubuh korban. Berdasarkan keterangan dari kakaknya, korban Djalu merupakan sopir Grab (taksi online)," kata Kasubbag Humas.
(awd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3859 seconds (0.1#10.140)