BMKG Peringatkan Gelombang Tinggi Capai 6 Meter di Laut Selatan Jabar
loading...
BMKG memberikan peringatan kepada masyarakat agar mewaspadai potensi gelombang tinggi mencapai 6 meter di Laut Selatan Jabar. Foto: Ilustrasi/SINDOnews
A
A
A
BANDUNG - Masyarakat diminta mewaspadai potensi gelombang tinggi di laut selatan Jawa Barat pada Kamis (4/8/2022) mulai pagi hari.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan, akan terjadi gelombang sangat tinggi antara 4 hingga 6 meter.
Kepala BMKG Stasiun Bandung Teguh Rahayu mengatakan, ada potensi terjadi gelombang tinggi di perairan selatan Jawa Barat pada hari Kamis. Gelombang tinggi diperkirakan terjadi di beberapa laut di wilayah Sukabumi, Cianjur, Garut, hingga Pangandaran.
"Perairan dan samudra Hindia di selatan Jawa Barat cuaca umumnya berawan dan berawan tebal," kata dia.
Selain kondisi berawan tebal, kecepatan angin juga diperkirakan mencapai kecepatan 6 hingga 25 knot. Masyarakat dan nelayan diminta memperhatikan batas kecepatan dan tinggi gelombang saat melaut.
Perkiraan tinggi gelombang di laut Selatan Jawa Barat masih terjadi hingga 5 Agustus 2022. Namun, ketinggian sudah mulai menurun antara 1 hingga 4 meter.
Hanya di Samudera Hindia Selatan Jabar yang diperkirakan masih terjadi gelombang sangat tinggi hingga 6 meter.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan, akan terjadi gelombang sangat tinggi antara 4 hingga 6 meter.
Kepala BMKG Stasiun Bandung Teguh Rahayu mengatakan, ada potensi terjadi gelombang tinggi di perairan selatan Jawa Barat pada hari Kamis. Gelombang tinggi diperkirakan terjadi di beberapa laut di wilayah Sukabumi, Cianjur, Garut, hingga Pangandaran.
"Perairan dan samudra Hindia di selatan Jawa Barat cuaca umumnya berawan dan berawan tebal," kata dia.
Selain kondisi berawan tebal, kecepatan angin juga diperkirakan mencapai kecepatan 6 hingga 25 knot. Masyarakat dan nelayan diminta memperhatikan batas kecepatan dan tinggi gelombang saat melaut.
Perkiraan tinggi gelombang di laut Selatan Jawa Barat masih terjadi hingga 5 Agustus 2022. Namun, ketinggian sudah mulai menurun antara 1 hingga 4 meter.
Hanya di Samudera Hindia Selatan Jabar yang diperkirakan masih terjadi gelombang sangat tinggi hingga 6 meter.
(nic)
Explore More