Purnawirawan TNI Tewas di Kejari Palopo, 11 Mahasiswa jadi Tersangka
loading...
Penyidik Satreskrim Polres Palopo, menetapkan 11 mahasiswa sebagai tersangka tewasnya purnawirawan TNI saat demonstrasi di Kejari Palopo. Foto/iNews TV/Nasruddin Rubak
A
A
A
PALOPO - Penyidik Satreskrim Polres Palopo, akhirnya menetapkan 11 mahasiswa peserta demonstrasi di Kejari Palopo, sebagai tersangka. Para mahasiswa jadi tersangka atas tewasnya Abdul Azis, purnawirawan TNI yang menjadi Satpam Kejari Palopo.
Dari 11 nama tersangka tersebut, dua di antaranya masih buron dan sudah dimasukkan dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). Para mahasiswa ini menjadi peserta demonstrasi, yang berakhir ricuh hingga mengakibatkan robohnya pintu pagar besi Kejari Palopo.
Korban Abdul Azis bersama satu anggota satpam lainnya, tertimpa pintu pagar besi Kejari Palopo yang roboh tersebut. Abdul Azis langsung tewas, sementara temannya mengalami luka serius dan harus dirawat di rumah sakit.
Kasat Reskrim Polres Palopo, Iptu Akhmad Risal mengatakan, penetapan 11 mahasiswa sebagai tersangka dalam demonstrasi brutal di Kejari Palopo tersebut, didasarkan pada keterangan saksi dan bukti-bukti yang ada.
Warga dan kerabat korban sempat mengamuk dan merusak bangunan kampus Universitas Andi Djemma (Unanda) Palopo, karena kesal dengan tindakan brutal para mahasiswa saat menggelar demonstrasi.
Selama ini korban dikenal sangat ramah dan mudah bergaul. Selam aktif berdinas sebagai prajurit TNI, almarhum Abdul Azis juga pernah melaksanakan pertempuran di Timor Timur, dalam operasi Seroja.
Dari 11 nama tersangka tersebut, dua di antaranya masih buron dan sudah dimasukkan dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). Para mahasiswa ini menjadi peserta demonstrasi, yang berakhir ricuh hingga mengakibatkan robohnya pintu pagar besi Kejari Palopo.
Korban Abdul Azis bersama satu anggota satpam lainnya, tertimpa pintu pagar besi Kejari Palopo yang roboh tersebut. Abdul Azis langsung tewas, sementara temannya mengalami luka serius dan harus dirawat di rumah sakit.
Kasat Reskrim Polres Palopo, Iptu Akhmad Risal mengatakan, penetapan 11 mahasiswa sebagai tersangka dalam demonstrasi brutal di Kejari Palopo tersebut, didasarkan pada keterangan saksi dan bukti-bukti yang ada.
Warga dan kerabat korban sempat mengamuk dan merusak bangunan kampus Universitas Andi Djemma (Unanda) Palopo, karena kesal dengan tindakan brutal para mahasiswa saat menggelar demonstrasi.
Selama ini korban dikenal sangat ramah dan mudah bergaul. Selam aktif berdinas sebagai prajurit TNI, almarhum Abdul Azis juga pernah melaksanakan pertempuran di Timor Timur, dalam operasi Seroja.
(eyt)
Explore More