Lembaga Masyarakat Adat Nabire Tolak Aksi Demo Daerah Otonomi Baru Papua

Selasa, 12 Juli 2022 - 10:15 WIB
loading...
Lembaga Masyarakat Adat...
Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Nabire menolak rencana aksi demo serentak menentang DOB Papua pada 14 Juli 2022 mendatang. Foto/iNews TV/Edy Siswanto
A A A
NABIRE - Masyarakat dan tokoh adat Nabire menolak rencana aksi demo serentak menentang Daerah Otonomi Baru (DOB) Papua yang digelar pada 14 Juli 2022 mendatang.

Penolakan demo di antaranya disampaikan Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Nabire yang menilai aksi demo penolakan DOB yang akan dilakukan serentak tersebut tidak tepat. Sebab banyak masyarakat terutama di Nabire menerima adanya pemekaran daerah (DOB) yang telah disahkan DPR RI tersebut.



Terlebih pada pertemuan bersama para Kepala Daerah Se-Papua bersama Komisi II DPR RI di Jayapura beberapa waktu lalu telah bulat menerima adanya pemekaran Provinsi Papua.

"Kami masyarakat asli Nabire tidak mendukung demo penolakan DOB, dalam bentuk apapun karena kami melihat demo yang sering dilaksanakan tidak memenuhi standar hukum. Dan lagi mereka tidak memberikan solusi kepada pemerintah tentang apa yang mereka inginkan itu," kata Sekretaris LMA Naabire, Gerson Ramandey, Selasa (12/7/2022).

Selanjutnya, LMA selaku representatif masyarakat Nabire tegas meminta semua pihak utamanya yang berasal dari wilayah lain untuk tidak memprovokasi. Selain itu menghormati keinginan masyarakat asli Nabire untuk adanya pembangunan.

"Kami masyarakat asli Nabire di wilayah pesisir khususnya tujuh suku ingin damai. Kami ingin aman dan kami ingin membangun wilayah kami. Kami tidak ingin orang lain datang ke Nabire untuk berdemo," tegasnya.



Menurut Gerson Ramandey, masyarakat yang akan melaksanakan demo hendaknya melakukan aksi di wilayahnya asal, dan bukan malah membuat persoalan di Kabupaten Nabire.

"Mereka yang datang dari daerah lain. Kalau mau demo silahkan menyampaikan pendapatnya di kabupaten lain di mana mereka berada dan mereka terdaftar sebagai warga negara yang resmi di sana," tandasnya.



LMA Nabire mengapresiasi pemerintah yang telah memberikan ruang demokrasi kepada masyarakat Papua termasuk adanya aspirasi penolakan. Namun dikatakannya, demo penolakan yang dilakukan tidak dibarengi solusi kongrkit.

"Demo yang selama ini yang seringkali kami lihat tidak pernah memberikan solusi kepada pemerintah. Hanya sekedar memberikan slogan tetapi tidak ada solusi untuk memberikan efek penyeimbang dalam proses pembangunan," pungkasnya.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Siap Kolaborasi Sejahterakan...
Siap Kolaborasi Sejahterakan Daerah, Partai Perindo Papua Tengah Mantapkan Transformasi dan Kaderisasi
Demo Indonesia Gelap,...
Demo Indonesia Gelap, Mahasiswa Bakar Traffic Cone di Jalan Malioboro
Ratusan Massa Dukung...
Ratusan Massa Dukung KPK yang Berani Menahan Hasto
Sekretaris Disdik Nabire...
Sekretaris Disdik Nabire Tendang Siswa SMP karena Ikut Demo Tolak MBG
Aksi Demo Pelajar Tolak...
Aksi Demo Pelajar Tolak Program MBG di Papua Berujung Kekerasan, JPPI Kecam Tindakan Aparat
Ribuan Pelajar di Wamena...
Ribuan Pelajar di Wamena Gelar Aksi Tolak Program Makan Bergizi Gratis
Aksi Bakar Ban Warnai...
Aksi Bakar Ban Warnai Demo Indonesia Gelap di Patung Kuda
Demo Indonesia Gelap...
Demo Indonesia Gelap di Patung Kuda, Ribuan Mahasiswa Kritik Kebijakan Pemerintah
Aksi Teatrikal di Demo...
Aksi Teatrikal di Demo Hitam Februari Kelam Depan Gedung DPR
Rekomendasi
Berbagi Kasih, CIBIS...
Berbagi Kasih, CIBIS Park Gelar Santunan Anak Yatim
9 Kombes Digeser Jenderal...
9 Kombes Digeser Jenderal Listyo Sigit Prabowo ke Lemdiklat Polri pada Mutasi Maret 2025
3 Fitnah Kejam yang...
3 Fitnah Kejam yang Menyerang Putri Diana, Dituduh Lebih dulu Berselingkuh dari Raja Charles III
Berita Terkini
Bangunan Liar di Bantaran...
Bangunan Liar di Bantaran Kali Bekasi Dibongkar, Kades Kritik Dedi Mulyadi Otoriter: Bukan Zaman Penjajah Ini
4 menit yang lalu
2 Pejabat Disdik Sumut...
2 Pejabat Disdik Sumut Terjaring OTT Korupsi Dana BOS, Kejaksaan Sita Rp319 Juta
6 jam yang lalu
Heboh! Dipepet Motor...
Heboh! Dipepet Motor Anggota Patwal Polres Bogor di Jalur Puncak, Pengendara Terjungkal
7 jam yang lalu
Pangdam XIV Hasanuddin...
Pangdam XIV Hasanuddin Dukung Smelter Ceria Group Jadi Perusahaan Level Dunia
8 jam yang lalu
Mantan Gubernur Maluku...
Mantan Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba Meninggal Dunia
8 jam yang lalu
Kepala Sekolah SDN 02...
Kepala Sekolah SDN 02 Srogol Apresiasi Kegiatan Literasi MNC Peduli dan MNC Land
10 jam yang lalu
Infografis
Mahasiswa Papua se-Jawa...
Mahasiswa Papua se-Jawa Tengah Deklarasi Tolak Miras
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved