Pemkot Bogor Luncurkan Aplikasi Jejak untuk Data Pengunjung Mal saat Pandemi

Kamis, 25 Juni 2020 - 15:03 WIB
loading...
Pemkot Bogor Luncurkan...
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto. Foto/Dok/SINDOnews
A A A
BOGOR - Pemerintah Kota Bogor meluncurkan aplikasi Jejak untuk memudahkan proses pendataan pengunjung supermarket maupun pusat perbelanjaan atau mal selama masa pandemi COVID-19. Aplikasi tersebut sebagai terobosan menyusul ditemukannya kasus positif di supermarket bahan bangunan Mitra 10 yang menjadi klaster baru kasus COVID-19 di Kota Bogor.

"Jika aplikasi ini, semakin banyak yang mengunduh, maka kita bisa dengan mudah mendeteksi kemungkinan potensi penularan," kata Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto di Mal Botani Square, Kamis (25/06/2020). (Baca juga; Sabet 4 Penghargaan Inovasi Normal Baru, Bogor Diguyur Rp11 Miliar )

Dalam kesempatan itu Bima Arya melihat langsung penggunaan aplikasi Jejak sambil melihat suasana dan aktivitas di Mal Botani Square yang terletak di pusat kota. Dia menilai warga Kota Bogor masih berhati-hati ke tempat publik seperti mal.

"Saya kira bagus ya tapi kita lihat akhir Minggu, tapi kecenderungan semua mal sama di sini pun baru 30%. Normalnya 25.000 pengunjung, tapi baru enam ribu. Jadi seperempatnya," katanya.

Namun, kata dia, para pengelola mal tetap perlu diberi catatan untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan pengunjung yang berpotensi terjadinya penularan COVID-19 saat akhir pekan. "Sehingga diperlukan petugas tambahan untuk mengatur flownya arus pengunjung," tuturnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Persandian Kota Bogor, Rahmat Hidayat mengakui pihaknya sempat kesulitan dalam melacak pengunjung Supermarket bahan Bangunan Mitra 10, yang sempat ditemukan kasus baru.

"Waktu itu sifatnya hanya imbauan karana tidak ada data-datanya. Tetapi dengan aplikasi barcode ini, akan mudah melacak orang-orang," katanya. (Baca juga; Mulai Dibuka, Mal di Bogor Tetap Berisiko Tinggi Dibanding Pasar Tradisional )

Menurutnya jika ada kasus positif di mal atau supermarket, kata dia, aplikasi Jejak dapat mengetahui orang yang berinteraksi dengan pasien positif. Demikian, mereka yang kontak erat dengan kasus positif untuk segera melakukan isolasi.

"Aplikasi ini berbasis barcode dan telah diterapkan di Singapura hingga Selandia Baru. Mereka mengumpulkan, data pengunjung sebagai antisipasi bila ada yang terinfeksi COVID-19 di tempat keramaian," katanya.

Ia menyebutkan saat ini aplikasi Jejak tersedia di perangkat Android yang dapat di download di Play Store. Setelah mendownload, warga dapat melakukan register dengan memasukkan nomor induk kependudukan (NIK) foto diri, nomor handphone.

"Setiap masuk mal harus melakukan scan barcode yang sudah disediakan, kemudian melakukan scan lagi ketika pulang. Artinya data orang tersebut tersimpan di server mal yang sudah terkoneksi dengan server Pemkot Bogor," jelasnya.

Saat ini, dia mengatakan, akan mengujicobakan aplikasi itu bersama Mal Botani Square. Jika sukses, kata Rahmat, semua mal di Kota Bogor yang telah teraktivasi dengan server Pemkot Bogor akan menggunakan aplikasi Jejak.

Jika masyarakat tak memiliki smartphone, kata dia, pihak mal akan menyiagakan petugas untuk mencatat data warga tersebut. "Jadi ada tiga aplikasi untuk melacak itu diantaranya, aplikasi untuk pengunjung, aplikasi untuk mal dan aplikasi untuk Pemkot Bogor," pungkasnya.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Ciptakan UMKM Sukses,...
Ciptakan UMKM Sukses, Pelajar di Bogor Ikuti Pelatihan Wirausaha
Pabrik Garmen di Kota...
Pabrik Garmen di Kota Bogor Kebakaran, Kerugian Ditaksir Miliaran Rupiah
Nenek Tewas Tertabrak...
Nenek Tewas Tertabrak KRL Commuter Line di Kebon Pedes Bogor
Diguncang Gempa, Gadis...
Diguncang Gempa, Gadis Bogor Ini Nekat Loncat dari Lantai 2 Rumahnya
DPRD dan Pemkot Bogor...
DPRD dan Pemkot Bogor Siap Bersinergi Realisasikan Pembangunan 2025-2030
Reses, Ketua DPRD Kota...
Reses, Ketua DPRD Kota Bogor Serap Aspirasi Masyarakat
Hujan Angin Landa Kota...
Hujan Angin Landa Kota Bogor, Pintu Kaca Lippo Plaza Kebun Raya Pecah
Ketua DPRD Kota Bogor...
Ketua DPRD Kota Bogor Hadiri Tarawih Keliling di Masjid Jami' Al Barokah
Fraksi PKS Luncurkan...
Fraksi PKS Luncurkan Hari Aspirasi, Ketua DPRD Kota Bogor: Menampung Aspirasi Rakyat
Rekomendasi
Revisi UU Pemilu Ditargetkan...
Revisi UU Pemilu Ditargetkan Rampung Juli 2026, Baleg DPR Harap Dibahas Sejak Dini
Israel Bersiap Menyerang...
Israel Bersiap Menyerang dengan Bom Canggih, Seberapa Kuat Pertahanan Udara Iran?
Spesifikasi Taurus,...
Spesifikasi Taurus, Rudal Canggih Jerman yang Bakal Dikerahkan ke Ukraina untuk Melawan Rusia
Berita Terkini
Dokter PPDS UI Jadi...
Dokter PPDS UI Jadi Tersangka Pornografi dan Terancam 12 Tahun Penjara
35 menit yang lalu
Paskah 2025, Masjid...
Paskah 2025, Masjid Istiqlal Sediakan Lahan Parkir bagi Jemaat Gereja Katedral Jakarta
48 menit yang lalu
PT BAI Luncurkan Program...
PT BAI Luncurkan Program MBG Perdana untuk Sekolah di KEK Galang Batang Bintan
53 menit yang lalu
Ngeri! Wisatawan Jatim...
Ngeri! Wisatawan Jatim Park Batu Terlempar dari Wahana Permainan 360 Pendulum
1 jam yang lalu
Pemprov Jabar Siap Lawan...
Pemprov Jabar Siap Lawan Putusan PTUN dalam Sengketa Lahan SMAN 1 Bandung
1 jam yang lalu
Munas ParPaluta Kembali...
Munas ParPaluta Kembali Pilih Hamsiruddin Jadi Ketua Umum
1 jam yang lalu
Infografis
NASA Resmi Luncurkan...
NASA Resmi Luncurkan Lucy untuk Cari Tahu Pencipta Alam Semesta
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved