Brutal! Kelompok Pelajar di Medan Serang Siswi dan Penjual Pakai Batu hingga Berdarah
loading...
A
A
A
MEDAN - Aksi penyerangan secara brutal dilakukan sekelompok pelajar berseragam lengkap di Jalan Willem Iskandar, Kota Medan. Serangan brutal itu ditujukan kepada siswi dan pedagang yang berjualan di tepi jalan.
Akibat serangan brutal ini, seorang siswi mengalami luka di bagian kepala karena terkena lemparan batu, dan gerobak dagangan milik warga turut hancur. Aksi serangan brutal para pelajar yang mengendarai sepeda motor itu, terekam CCTV.
Dalam rekaman CCTV terlihat puluhan pelajar yang diduga geng motor tersebut, melakukan pelemparan dengan menggunakan batu, dan bertindak arogan hingga membuat warga sekitar resah.
Salah satu korban serangan brutal kelompok pelajar, Dhani menyebut, aksi pelemparan ini kerap kali terjadi dan menyasar warungnya yang berjualan di tepi jalan. "Akibat serangan brutal itu, ada satu siswi yang terluka di kepalanya. Gerobak saya juga hancur," tuturnya.
Diduga peristiwa serangan brutal ini dipicu oleh dendam lama antar kelompok pelajar. Kelompok pelajar tersebut, diduga juga merupakan anggota geng motor. Warga berharap, polisi dari Polsek Percut Sei Tuan, lebih meningkatkan patroli keamanan.
Akibat serangan brutal ini, seorang siswi mengalami luka di bagian kepala karena terkena lemparan batu, dan gerobak dagangan milik warga turut hancur. Aksi serangan brutal para pelajar yang mengendarai sepeda motor itu, terekam CCTV.
Dalam rekaman CCTV terlihat puluhan pelajar yang diduga geng motor tersebut, melakukan pelemparan dengan menggunakan batu, dan bertindak arogan hingga membuat warga sekitar resah.
Baca Juga
Salah satu korban serangan brutal kelompok pelajar, Dhani menyebut, aksi pelemparan ini kerap kali terjadi dan menyasar warungnya yang berjualan di tepi jalan. "Akibat serangan brutal itu, ada satu siswi yang terluka di kepalanya. Gerobak saya juga hancur," tuturnya.
Diduga peristiwa serangan brutal ini dipicu oleh dendam lama antar kelompok pelajar. Kelompok pelajar tersebut, diduga juga merupakan anggota geng motor. Warga berharap, polisi dari Polsek Percut Sei Tuan, lebih meningkatkan patroli keamanan.
(eyt)