Arti Kode 86 Tak Hanya di Kepolisian, Tapi Bahasa Pergaulan di Negara Barat

Rabu, 04 Mei 2022 - 13:40 WIB
loading...
Arti Kode 86 Tak Hanya...
Arti Kode 86 di kepolisian dan bahasa gaul. Foto/Ilustrasi/Istimewa
A A A
JAKARTA - Istilah “86” sudah sangat familiar dalam dunia kepolisian. Meskipun masyarakat umum mengetahui penggunaan istilah tersebut, namun apa sebenarnya arti dari angka 86 ini kerap membuat orang bertanya-tanya.

Di beberapa acara televisi, istilah ini juga sering terdengar melalui ungkapan “Siap 86”. Lantas, apa arti angka 86 di dalam kepolisian tersebut?

Kode 86 semula merupakan sandi rahasia yang hanya dimengerti oleh polisi. Angka 86 adalah sebuah kode yang berarti memahami atau mengerti lawan bicara yang memberikan sebuah perintah.

Biasanya kode ini diucapkan ketika mendapat perintah dan membutuhkan kode untuk menjawabnya. Kode 86 juga menjadi istilah komunikasi polisi, baik di handy talky maupun komunikasi secara langsung saat berbicara di lapangan dan sedang menjalankan tugas.

Bukan hanya agka 86, dunia kepolisian memiliki pula berbagai kode angka lainnya, misalnya kode 102 dan 813. Kedua kode ini berkaitan dengan kode 86, yang bermakna dimengerti.

Kode 102 memiliki arti menanyakan suatu posisi, sementara kode 813 berarti siap melaksanakan tugas yang diberikan pimpinan. Menjawab dengan kode itu ternyata ada manfaatnya, yakni mempermudah dan memperingkas komunikasi dengan makna yang jelas.

Dalam perkembangannya, kode ini semakin luas digunakan. Sayang, penyebutan kode 86 ini bergeser kepada hal yang menyiratkan konotasi negatif. Baca juga: Kepolisian Diminta Tiru Keteladanan Jenderal Polisi Hoegeng

Istilah 86 sering dipakai saat seseorang memberikan sejumlah uang untuk oknum polisi dengan maksud agar polisi tersebut dapat melancarkan penanganan kasusnya. Kode 86 ini kemudian diplesetkan menjadi bermakna “saling mengerti dan saling membantu”.

Tak hanya dipakai di dalam negeri saja, kode ini juga ternyata dipakai di luar negeri namun ternyata artinya berbeda. Di barat, kode 86 berarti “membatalkan atau membubarkan”, “untuk menghalangi atau memberikan layanan lebih lanjut”, hingga “untuk membunuh.”

Penggunaan pertama yang dapat diverifikasi dari kode 86 ini, menurut Oxford English Dictionary, berarti “untuk menolak layanan” yang terdapat dalam sebuah buku tentang John Barrymore terbitan tahun 1994.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Kisah Pilu Bapak Intelijen...
Kisah Pilu Bapak Intelijen Indonesia hingga Memendam Dendam ke Penguasa di Akhir Hayat
Kisah Panasnya Perang...
Kisah Panasnya Perang Intelijen Indonesia vs Uni Soviet di Masa Lampau
Kisah Intelijen Kopassus...
Kisah Intelijen Kopassus 100 Prajurit Berambut Gondrong Bergerak di Pedalaman Timor Timur
Kisah Yoga Sugama, Jenderal...
Kisah Yoga Sugama, Jenderal Intelijen yang Berani Bisiki Soeharto Mundur dan Tak Melanjutkan Kekuasaan
Viral Anak Tukang Sapu...
Viral Anak Tukang Sapu Jadi Polisi, Momen Haru Ibunda Intip Apel Pagi
Kisah Heroik Nyimas...
Kisah Heroik Nyimas Utari, Intelijen Berparas Ayu yang Habisi Nyawa Jenderal Musuh di Medan Operasi
Hans Hamzah, Intel TNI...
Hans Hamzah, Intel TNI AD dan Ahli Kunci Keturunan Tionghoa yang Membobol Koper Atase Militer Portugal
Ketua Perindo Sumut...
Ketua Perindo Sumut Apresiasi Kinerja Kepolisian Sepanjang 2024
Brigjen Pol Kukuh Kalis,...
Brigjen Pol Kukuh Kalis, Agen Intelijen Polri Meninggal Dunia di Semarang
Rekomendasi
Main di Series Culture...
Main di Series Culture Shock Bareng Sang Anak, Risma Nilawati: Serunya Syuting Bareng Gen Z!
Farel Tarek Bikin Heboh!...
Farel Tarek Bikin Heboh! Live Shopping Event NgeDealYuk Spesial Ramadan 2025 Penuh Kejutan
BTN Rombak Pengurus,...
BTN Rombak Pengurus, Jajaran Komisaris Diisi Dirjen Pajak hingga Pejabat BI
Berita Terkini
Mayat Mr X Berambut...
Mayat Mr X Berambut Cepak Mengambang di Kali Cengkareng Drain
2 jam yang lalu
Tak Ada Pemutihan Pajak...
Tak Ada Pemutihan Pajak Kendaraan di Jakarta, Alasan Pramono Kejar yang Menunggak
2 jam yang lalu
Cegah Kemacetan, Pemprov...
Cegah Kemacetan, Pemprov Jabar Gelar Modifikasi Cuaca selama Mudik Lebaran 2025
2 jam yang lalu
Pendeta Papua Minta...
Pendeta Papua Minta Masyarakat Tak Terprovokasi Isu Pelanggaran HAM
2 jam yang lalu
IIM Bersama PWI Kota...
IIM Bersama PWI Kota Depok Gelar Program Berkah Senyum Ramadan
2 jam yang lalu
H-5 Lebaran 2025, Jalur...
H-5 Lebaran 2025, Jalur Nagreg Bandung Mulai Ramai Pemudik
3 jam yang lalu
Infografis
10 Negara Penduduknya...
10 Negara Penduduknya Paling Bahagia di Dunia Tahun 2025
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved