Hibah Trans Jogja masih gelap

Selasa, 09 Juli 2013 - 20:03 WIB
Hibah Trans Jogja masih gelap
Hibah Trans Jogja masih gelap
A A A
Sindonews.com - Hibah bus Trans Jogja dari Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta ke Pemda DIY yang direncanakan sejak lama hingga sekarang belum juga terealisasi.

Dalam pembahasan Panitia Khusus (Pansus) DPRD Yogyakarta tentang hibah Trans Jogja tidak membahas soal kapan direalisasikan.

Wakil Ketua II DPRD Yogyakarta Agung Damar Kusumandaru mengatakan, untuk persoalan hibah bus Trans Jogja, Pimpinan Dewan (Pimwan) belum dapat memberikan kepastian apakah menyetujui hibah atau tidak.

Sebab sebelum memutuskan hal tersebut, masih ada mekanisme yang harus dilalui pimwan.
Mekanisme itu, di antaranya setelah menerima laporan dari pansus, akan melalukan rapat pimpinan dan Rapat Pimpinan Gabungan (Rapimgab).

Setelah menerima laporan dari pansus, pimwan segera melakukan kajian dan pembahasan. Hasilnya akan dibahas lagi dalam rapimgab, sebelum dibawa ke sidang paripurna dewan.

“Hanya saja, laporan dari pansus belum kami terima, sehingga untuk sementara pimwan belum dapat memberikan keterangan secara detail,” aku Agung Damar di ruang kerjanya, Selasa (9/7/2013)

Agung menjelaskan sidang paripurna sendiri tidak untuk memutuskan apakah menyetujui hibah atau tidak. Namun hanya menentukan alat kelengkapan (alkap) dewan, yang akan merekomendasikan permohonan hibah tersebut.

Apakah dengan membentuk pansus lagi atau menyerahkan ke komisi yang membidangi masalah tersebut.

“Ini lantaran untuk pansus awal, baru sebatas membahas persoalan Trans Jogja secara umum, baik fisik maupun perencaaan bus Trans Jogja sebagai angkutan massal, belum pada subtansi rekomendasi setuju atau tidak,” paparnya.

Menurut Agung, karena proses tersebut masih panjang, dirinya tidak dapat memberikan kepastian target waktu untuk penyelesaian permasalahan tersebut.

Agung hanya menjanjikan dewan akan menjalankan tugasnya sesuai dengan ketentuan dan aturan yang berlaku.

Terpisah ketua Pansus Hibah Trans Jogja Ervian Parmunadi mengatakan sebenarnya sudah menyerahkan laporan pembahasan hibah Trans Jogja kepada pimwan.

Hanya saja, laporan tersebut kemungkinan belum sampai ke meja pimwan. Menurut Ervian, untuk laporan sendiri memang bukan rekomendasi soal setuju atau tidak hibah bus Trans Jogja, melainkan soal kondisi umum dan perencanaan pengoperasian bus Trans Jogja tersebut.

“Secara umum untuk kondisi bus Trans Jogja sudah tidak layak jalan dan untuk perencanaan tidak terkonsep dengan baik,” tandasnya.
(lns)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3300 seconds (0.1#10.140)