Mengalami Kerusakan Hidrolik, Helikopter TNI AD Mendarat Darurat di Indramayu
loading...
Helikopter TNI AD mendarat darurat di lapangan sepak bola Desa Kedungdawa, Kecamatan Gabuswetan, Kabupaten Indramayu, Jumat (8/4/2022). Foto/MPI/Andrian Supendi
A
A
A
INDRAMAYU - Helikopter Bell 412 milik TNI AD mendarat darurat di lapangan sepak bola Desa Kedungdawa, Kecamatan Gabuswetan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Jumat (8/4/2022). Helikopter dengan nomor register AH 5182 ini, terpaksa mendarat darurat karena mengalami kerusakan hidrolik.
Kasi Humas Polres Indramayu, Iptu Didi Wahyudi membernarkan adanya peristiwa pendaratan darurat helikopter TNI AD tersebut. Sudah ada laporan dari Polsek Gabuswetan, terkait pendaratan darurat helikopter di lapangan Desa Kedungdawa.
Didi mengatakan, helikopter TNI AD tersebut mengangkut empat orang kru pesawat, yakni, pilot Kapten Pnb. Elfaz dan kopilot Letu Cpn. Siburian, serta Sertu Joko bersama Serka Tobi yang merupakan mekanik helikopter.
"Helikopter ini terbang dari Lanud Ahmad Yani Semarang, Jateng, pukuL 10.00 WIB, menuju Pondok Cabe Tangerang, dan melakukan pendaratan darurat pukul 11.45 WIB, di lapangan sepak bola Desa Kedungdawa," katanya.
Didi menyampaikan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa pendaratan darurat tersebut, dan dipastikan empat orang kru helikopter selamat. "Helikopter TNI AD tersebut, saat ini sudah ditangani oleh mekanik dari Penerbad, dan sedang menunggu minyak hidrolik," pungkasnya.
Kasi Humas Polres Indramayu, Iptu Didi Wahyudi membernarkan adanya peristiwa pendaratan darurat helikopter TNI AD tersebut. Sudah ada laporan dari Polsek Gabuswetan, terkait pendaratan darurat helikopter di lapangan Desa Kedungdawa.
Didi mengatakan, helikopter TNI AD tersebut mengangkut empat orang kru pesawat, yakni, pilot Kapten Pnb. Elfaz dan kopilot Letu Cpn. Siburian, serta Sertu Joko bersama Serka Tobi yang merupakan mekanik helikopter.
"Helikopter ini terbang dari Lanud Ahmad Yani Semarang, Jateng, pukuL 10.00 WIB, menuju Pondok Cabe Tangerang, dan melakukan pendaratan darurat pukul 11.45 WIB, di lapangan sepak bola Desa Kedungdawa," katanya.
Didi menyampaikan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa pendaratan darurat tersebut, dan dipastikan empat orang kru helikopter selamat. "Helikopter TNI AD tersebut, saat ini sudah ditangani oleh mekanik dari Penerbad, dan sedang menunggu minyak hidrolik," pungkasnya.
(eyt)
Explore More