Akun Twitter Pemkot Bekasi Diretas Hacker Rusia
loading...
Akun Twitter resmi milik Pemkot Bekasi @pemkotbekasi diretas oleh hacker dari luar negeri.Foto/SINDOnews/Ilustrasi.dok
A
A
A
BEKASI - Akun Twitter resmi milik Pemkot Bekasi @pemkotbekasi diretas oleh hacker dari luar negeri. Berdasarkan informasi dari Kementerian Kominfo pelaku peretasan berada di Rusia.
Kepala Dinas Kominfo Kota Bekasi Hudi Wijayanto mengatakan, peretasan akun tersebut dilakukan oleh orang Rusia. "Sedang dikonfirmasi Kementerian Kominfo untuk membantu. Informasinya diretas oleh orang Rusia," kata Hudi kepada wartawan Jumat (25/3/2022).
Hudi menuturkan, data-data yang terdapat di dalam akun tersebut sejauh ini masih aman."Kita belum tahu alasan diretasnya kenapa, kita masih verifikasi," tuturnya.
Menurut Hudi, peretas terlihat mengunggah foto dan tulisan menggunakan Bahasa Inggris. Hudi memaparkan, kemungkinan akun tersebut bisa pulih kembali."Hasil konfirmasi dari Kementerian Kominfo diperkirakan tiga sampai tujuh hari bisa pulih lagi," ujarnya.
Hudi memaparkan, untuk sementara pengaduan dari warga Bekasi bisa melalui call center atau media sosial lainnya. "Bisa ke media sosial (medsos) lain. Atau ke call center 1500499 / 119," ucapnya.
Dalam pantauan langsung dari situs tersebut, nama akun resmi Twitter Pemkot Bekasi berubah menjadi tanda ".". Sementara itu unggahan dari akun tersebut meneruskan unggahan orang asing. Bahasa yang digunakan juga menjadi Bahasa Inggris.
Kepala Dinas Kominfo Kota Bekasi Hudi Wijayanto mengatakan, peretasan akun tersebut dilakukan oleh orang Rusia. "Sedang dikonfirmasi Kementerian Kominfo untuk membantu. Informasinya diretas oleh orang Rusia," kata Hudi kepada wartawan Jumat (25/3/2022).
Hudi menuturkan, data-data yang terdapat di dalam akun tersebut sejauh ini masih aman."Kita belum tahu alasan diretasnya kenapa, kita masih verifikasi," tuturnya.
Menurut Hudi, peretas terlihat mengunggah foto dan tulisan menggunakan Bahasa Inggris. Hudi memaparkan, kemungkinan akun tersebut bisa pulih kembali."Hasil konfirmasi dari Kementerian Kominfo diperkirakan tiga sampai tujuh hari bisa pulih lagi," ujarnya.
Hudi memaparkan, untuk sementara pengaduan dari warga Bekasi bisa melalui call center atau media sosial lainnya. "Bisa ke media sosial (medsos) lain. Atau ke call center 1500499 / 119," ucapnya.
Dalam pantauan langsung dari situs tersebut, nama akun resmi Twitter Pemkot Bekasi berubah menjadi tanda ".". Sementara itu unggahan dari akun tersebut meneruskan unggahan orang asing. Bahasa yang digunakan juga menjadi Bahasa Inggris.
(hab)
Lihat Juga :
