Mobil Misterius Berplat Nomor Palsu Ditinggal di Kebun Karet, Diduga Hasil Curian
loading...
Mobil Daihatsu Ayla D 1320 QI diamankan aparat Polsek Cikembar di kebun karet pinggir Jalan Raya Cibanteng, Palima Belas, Desa Cikembar, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.Foto/Dharmawan Hadi
A
A
A
SUKABUMI - Mobil misterius Daihatsu Ayla D 1320 QI diamankan aparat Polsek Cikembar di kebun karet pinggir Jalan Raya Cibanteng, Palima Belas, Desa Cikembar, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi, Selasa (22/3/2022).
Kapolsek Cikembar AKP Ridwan Ishak melalui Kanit Reskrim Polsek Cikembar, Polres Sukabumi, Aipda Kiki Sukirman mengatakan kendaraan tersebut diduga hasil pencurian yang ditinggalkan pelakunya dan ditemukan warga sekitar.
Baca juga: Sebelum Ditembak Mati, AKBP Beni Mutahir Direktur Tahti Polda Gorontalo Bawa Keluar Tahanan Narkoba
"Setelah mendapat laporan dari warga, kami melakukan pemeriksaan terkait identitas kendaraan tersebut dari registrasi nomor rangka dan nomor mesinnya tidak sesuai dengah plat nomor yang dipasang," ujar Kiki kepada MNC Portal Indonesia.
Lebih lanjut Kiki mengatakan, identitas asli yang terdaftar di Samsat, kendaraan tersebut atas nama Wardatun Najifah asal Kampung Kananga RT 02/04, Gunung Menyan, Pamijahan, Kabupaten Bogor.
"Mobil itu ditinggalkan pencurinya, disinyalir karena mogok setelah dimatikan GPS yang menyatu ke sensor mesin itu oleh pemiliknya melalui aplikasi. Ini juga kata orang bengkel. Sebab, kalau bensin saat dicek pada mobil itu, masih ada," ujar Kiki.
baca juga: 1.131 Guru Non PNS di Bawah Kemenag Pertanyakan SK Penyetaraan
Setelah berkoordinasi dengan pihak polsek jajaran, ditemukan informasi bahwa ada laporan kendaraan hilang yang melaporkan di Polsek Surade. "Kendaraan tersebut dipinjam oleh warga Kecamatan Surade dan diketahui hilang pada Selasa 22 Maret 2022 dini hari, tepatnya sekira pukul 03.00 WIB," ujarnya.
Saat ini pemilik mobil yang hilang dicuri tersebut tengah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh petugas Polsek Surade. Kini, Unit Reskrim Polsek Cikembar selain mengamankan satu unit kendaraan hasil curian tersebut juga berupa surat faktur kendaraan yang ditemukan di dalam kendaraan.
Kapolsek Cikembar AKP Ridwan Ishak melalui Kanit Reskrim Polsek Cikembar, Polres Sukabumi, Aipda Kiki Sukirman mengatakan kendaraan tersebut diduga hasil pencurian yang ditinggalkan pelakunya dan ditemukan warga sekitar.
Baca juga: Sebelum Ditembak Mati, AKBP Beni Mutahir Direktur Tahti Polda Gorontalo Bawa Keluar Tahanan Narkoba
"Setelah mendapat laporan dari warga, kami melakukan pemeriksaan terkait identitas kendaraan tersebut dari registrasi nomor rangka dan nomor mesinnya tidak sesuai dengah plat nomor yang dipasang," ujar Kiki kepada MNC Portal Indonesia.
Lebih lanjut Kiki mengatakan, identitas asli yang terdaftar di Samsat, kendaraan tersebut atas nama Wardatun Najifah asal Kampung Kananga RT 02/04, Gunung Menyan, Pamijahan, Kabupaten Bogor.
"Mobil itu ditinggalkan pencurinya, disinyalir karena mogok setelah dimatikan GPS yang menyatu ke sensor mesin itu oleh pemiliknya melalui aplikasi. Ini juga kata orang bengkel. Sebab, kalau bensin saat dicek pada mobil itu, masih ada," ujar Kiki.
baca juga: 1.131 Guru Non PNS di Bawah Kemenag Pertanyakan SK Penyetaraan
Setelah berkoordinasi dengan pihak polsek jajaran, ditemukan informasi bahwa ada laporan kendaraan hilang yang melaporkan di Polsek Surade. "Kendaraan tersebut dipinjam oleh warga Kecamatan Surade dan diketahui hilang pada Selasa 22 Maret 2022 dini hari, tepatnya sekira pukul 03.00 WIB," ujarnya.
Saat ini pemilik mobil yang hilang dicuri tersebut tengah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh petugas Polsek Surade. Kini, Unit Reskrim Polsek Cikembar selain mengamankan satu unit kendaraan hasil curian tersebut juga berupa surat faktur kendaraan yang ditemukan di dalam kendaraan.
(msd)
Lihat Juga :
