311 Tenaga Gizi Ikuti Seleksi TGPD Program Pencegahan Stunting

Senin, 28 Februari 2022 - 07:00 WIB
loading...
311 Tenaga Gizi Ikuti...
Sebanyak 311 tenaga gizi mengikuti rekrutmen Tenaga Gizi Pendamping Desa (TGPD) Pemprov Sulsel. Foto: Istimewa
A A A
MAKASSAR - Sebanyak 311 tenaga gizi mengikuti rekrutmen Tenaga Gizi Pendamping Desa (TGPD) Pemprov Sulsel. Mereka akan diseleksi sampai 240 orang untuk mengisi posisi tersebut.

Plt Kepala Dinas Kesehatan dr Arman Bausat menerangkan, ratusan tenaga gizi akan terlibat dalam program Aksi Stop Stunting . Mereka akan disebar ke 240 Desa/Kelurahan di Sulsel.



Dia menjelaskan, tenaga gizi yang lolos seleksi akan mengikuti pelatihan teknis di bawah bimbingan Dinas Kesehatan Provinsi, Universitas Hasanuddin dan Poltekkes Kemenkes Makassar.

"Mereka akan bertugas selama kurang lebih 7 bulan, yakni hingga bulan November dan akan dilakukan evaluasi pada Desember nanti," kata Arman dalam keterangan resminya, Minggu (27/2/2022).

Proses rekrutmen TGPD ini dimulai sejak Jumat dan Sabtu (25-26/2/2022). Pemprov bekerjasama dengan Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Kementrian Kesehatan (Kemenkes) Makassar dan Universitas Hasanuddin Makassar.

Arman bilang, program Aksi Stop Stunting ini menjadi menjadi fokus Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman yang terus mendorong peningkatan Sumber Daya Manusia .

Ratusan petugas TGPD ini akan memberikan edukasi kepada keluarga pada 1.000 Hari Pertama kehidupan dan memberikan paket intervensi gizi pada anak dan ibu hamil untuk desa lokus stunting di 24 kabupaten/kota.

“Para pendamping juga akan melakukan sosialisasi perubahan perilaku pada remaja putri, ibu hamil dan ibu yang memiliki balita,” ucap Arman.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat pada Dinas Kesehatan Sulsel Andi Nurseha menambahkan tahun 2022 ini Pemprov Sulsel mengintervensi seluruh Kabupaten/Kota dengan menetapkan 10 lokus masing-masing daerah.

“Diharapkan akan ada terbentuk tim percepatan penurunan stunting di desa, sehingga ketika Tim Pendamping Gizi ini tidak lagi bertugas di desa program Aksi Stop Stunting tetap berjalan dengan adanya Tim Percepatan Penurunan Stunting di Desa,” jelasnya.

TPG ini pun diharapkan dapat menjaring keluarga tidak mampu yang tidak terdaftar pada jaminan kesehatan, khususnya Ibu Hamil KEK, Balita Gizi Kurang/Buruk dan Balita Stunting.



311 Tenaga Gizi Ikuti Seleksi TGPD Program Pencegahan Stunting


“Insyallah ke depan kita akan lebih banyak berkoordinasi dengan OPD terkait khususnya dalam penanganan kemiskinan bagi keluarga yang tidak mampu," lanjutnya.

Untuk diketahui, para calon TGPD diharuskan menjalani seleksi yang dibagi dalam 3 sesi. Pertama, tes melalui media elektronik. Kedua, tes praktek pengukuran antropometri dan ketiga tes wawancara.
(agn)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.5628 seconds (0.1#10.140)