Kisah Mistis Lubang Buaya, Derap Langkah Sepatu hingga Penampakan Tentara
loading...
Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur. Foto: Dok SINDOnews
A
A
A
JAKARTA - Kisah mistis Lubang Buaya , Jakarta Timur mulai dari derap langkah sepatu hingga penampakan tentara . Kawasan Lubang Buaya, Jakarta Timur adalah saksi bisu kekejaman para pemberontak dalam peristiwa G30S PKI yang terjadi pada tahun 1965.
Peristiwa itu menjadi catatan gelap perjalanan bangsa Indonesia. Gerombolan PKI membunuh petinggi dan perwira di TNI Angkatan Darat (AD) secara sadis.
Baca juga: Asal Usul Nama Lubang Buaya yang Jadi Lokasi Pembunuhan Pahlawan Revolusi
Sejak peristiwa itu, banyak kisah mistis yang terjadi di kawasan Lubang Buaya terutama Monumen Pancasila Sakti di mana lokasi ditemukannya jasad perwira TNI AD.
Masyarakat kerap mendengar derap langkah sepatu tentara. Kemudian, penampakan tentara juga pernah terlihat di lokasi. Bahkan, keberadaan sosok dengan wajah rusak berlumuran darah dan pria hitam besar juga pernah dilihat oleh warga setempat.
Teriakan orang-orang yang meminta tolong juga kerap didengar oleh penjaga museum atau pengunjung. Suara orang minta tolong itu terpusat di sekitaran sumur, tempat para korban dibuang dan ditemukan.
Mereka yang mendengar suara itu biasanya langsung menghampiri wilayah sumur. Namun, memang tidak ditemukan apapun dan suara tersebut langsung hilang.
Sementara, jauh sebelum peristiwa G30S PKI banyak warga yang mengatakan buaya putih kerap menampakkan diri di sungai yang ada di kawasan Lubang Buaya.
Baca juga: Jokowi Pimpin Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Lubang Buaya
Peristiwa itu menjadi catatan gelap perjalanan bangsa Indonesia. Gerombolan PKI membunuh petinggi dan perwira di TNI Angkatan Darat (AD) secara sadis.
Baca juga: Asal Usul Nama Lubang Buaya yang Jadi Lokasi Pembunuhan Pahlawan Revolusi
Sejak peristiwa itu, banyak kisah mistis yang terjadi di kawasan Lubang Buaya terutama Monumen Pancasila Sakti di mana lokasi ditemukannya jasad perwira TNI AD.
Masyarakat kerap mendengar derap langkah sepatu tentara. Kemudian, penampakan tentara juga pernah terlihat di lokasi. Bahkan, keberadaan sosok dengan wajah rusak berlumuran darah dan pria hitam besar juga pernah dilihat oleh warga setempat.
Teriakan orang-orang yang meminta tolong juga kerap didengar oleh penjaga museum atau pengunjung. Suara orang minta tolong itu terpusat di sekitaran sumur, tempat para korban dibuang dan ditemukan.
Mereka yang mendengar suara itu biasanya langsung menghampiri wilayah sumur. Namun, memang tidak ditemukan apapun dan suara tersebut langsung hilang.
Sementara, jauh sebelum peristiwa G30S PKI banyak warga yang mengatakan buaya putih kerap menampakkan diri di sungai yang ada di kawasan Lubang Buaya.
Baca juga: Jokowi Pimpin Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Lubang Buaya
Lihat Juga :
(jon)
