DPP Pastikan Gelar Ulang Musdalub Partai Hanura Sulsel
loading...
A
A
A
MAKASSAR - DPP Hanura nampaknya sudah bersikap atas polemik yang terjadi di DPD Sulsel. Mereka berencana menggelar musyawarah daerah luar biasa (Musdalub) ulang untuk penentuan ketua terpilih.
Ketua DPP Bidang Penguatan Legislatif dan Eksekutif, Muhammad Thamsiel Hamid mengatakan, tanggal pelaksanaan Musdalub ulang itu belun ditentukan. "Jadwalnya masih dibahas DPP," katanya.
Thamsiel belum bisa memastikan kapan jadwal pelaksanaan Musdalub ulang dilaksanakan. Namun ia berharap bisa segera digelar dalam waktu dekat ini. Apalagi posisi Ketua DPD Hanura Sulsel sudah kosong sejak ditinggal Andi Ilhamsyah Mattalatta Oktober 2021 lalu.
"Nanti kita lihat. Tapi ada kemungkinan bulan ini atau bulan depan," jelasnya.
Pada Musdalub Hanura Sulsel yang digelar Oktober 2021 lalu, DPP memutuskan secara sepihak Wahyuddin M Nur sebagai Ketua DPD terpilih. Namun pemilihannya diwarnai keributan dan kericuhan. Pemilihan Wahyuddin bahkan diprotes oleh 16 DPC kabupaten/kota.
Belakangan mencuat nama Amsal Sampetondok sebagai figur yang didorong untuk menduduki Ketua DPD Hanura Sulsel . 16 DPC yang menolak Wahyuddin, kompak berada di barisan Amsal.
Baru-baru ini, Wahyuddin dan Amsal dipanggil ke Jakarta untuk menghadap DPP. Keduanya diminta mencari dukungan suara untuk persiapan pelaksanaan Musdalub ulang.
Sejauh ini, Amsal telah mengantongi total 12 dukungan dari DPC kabupaten/kota. Diantaranya ialah Makassar, Maros, Pangkep, Luwu Timur, Bantaeng, Enrekang dan Luwu Utara. Selanjutnya Pinrang, Sinjai, Soppeng, Tana Toraja, Palopo, Parepare, Gowa, Sidrap, Wajo, Takalar, Kepulauan Selayar, Luwu dan Bone.
Ketua DPP Bidang Penguatan Legislatif dan Eksekutif, Muhammad Thamsiel Hamid mengatakan, tanggal pelaksanaan Musdalub ulang itu belun ditentukan. "Jadwalnya masih dibahas DPP," katanya.
Thamsiel belum bisa memastikan kapan jadwal pelaksanaan Musdalub ulang dilaksanakan. Namun ia berharap bisa segera digelar dalam waktu dekat ini. Apalagi posisi Ketua DPD Hanura Sulsel sudah kosong sejak ditinggal Andi Ilhamsyah Mattalatta Oktober 2021 lalu.
"Nanti kita lihat. Tapi ada kemungkinan bulan ini atau bulan depan," jelasnya.
Pada Musdalub Hanura Sulsel yang digelar Oktober 2021 lalu, DPP memutuskan secara sepihak Wahyuddin M Nur sebagai Ketua DPD terpilih. Namun pemilihannya diwarnai keributan dan kericuhan. Pemilihan Wahyuddin bahkan diprotes oleh 16 DPC kabupaten/kota.
Belakangan mencuat nama Amsal Sampetondok sebagai figur yang didorong untuk menduduki Ketua DPD Hanura Sulsel . 16 DPC yang menolak Wahyuddin, kompak berada di barisan Amsal.
Baru-baru ini, Wahyuddin dan Amsal dipanggil ke Jakarta untuk menghadap DPP. Keduanya diminta mencari dukungan suara untuk persiapan pelaksanaan Musdalub ulang.
Sejauh ini, Amsal telah mengantongi total 12 dukungan dari DPC kabupaten/kota. Diantaranya ialah Makassar, Maros, Pangkep, Luwu Timur, Bantaeng, Enrekang dan Luwu Utara. Selanjutnya Pinrang, Sinjai, Soppeng, Tana Toraja, Palopo, Parepare, Gowa, Sidrap, Wajo, Takalar, Kepulauan Selayar, Luwu dan Bone.